Page 17 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 17
29
keuangan negara yang rawan KKN, dan (3) melaksanakan
pemeriksaan ketaatan atas obyek-obyek yang strategis bagi
perekonomian dan menyangkut hajat hidup orang banyak.
Berdasarkan Buku Memori Masa Jabatan BPK 2004-2009 dan
data pada Sub Auditorat Kehutanan BPK, diketahui bahwa BPK
selama ini belum pernah melaksanakan pemeriksaan kinerja atas
pengelolaan kehutanan. Pemeriksaan kinerja yang dilakukan oleh
BPK selama ini adalah terhadap obyek-obyek selain kehutanan,
itupun porsinya sangat kecil apabila dibandingkan dengan dua
jenis pemeriksaan lainnya. Hal ini terjadi karena BPK selama ini
tidak memprioritaskan pelaksanaan pemeriksaan kinerja. Hal ini
terlihat dari realisasi pelaksanaan pemeriksaan tahun 2005 sampai
dengan tahun 2010, bahwa porsi pelaksanaan pemeriksaan kinerja
sangat kecil apabila dibandingkan dengan pemeriksaan keuangan
dan pemeriksaan PDTT, yaitu :
Tabel 5. Ju m la h O byek Pem eriksaan B erdasarkan Je n is Pem eriksaan
Obyek Pemeriksaan
Tahun P e m e riksa a n P e m e riksa a n PDTT Ju m lah
A n g g a ra n Keuangan K in e rja
916
2005 355 41 520 1.194
1.593
2006 496 45 653 1.158
1.254
2007 568 25 1.000 1.162
2008 564 61 533
2009 576 78 600
2010 596 54 512
S u m b e r: Memori Masa Jabatan BPK 2004-2009 dan IHPS
Rincian realisasi pemeriksaan kinerja tahun 2005 sampai
dengan tahun 2010 adalah sebagai berikut:

