Page 15 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 15

15

  c. Wawasan Nusantara sebagai Landasan Visional.

         Wawasan nusantara adalah cara pandang bangsa Indonesia
 tentang diri dan lingkungan keberadaannya (geografis), untuk
 menciptakan rangsangan, motivasi, dan rasa tanggung jawab dalam
 pelaksanaan pembangunan nasional. Wawasan nusantara harus
 menjadi acuan dan pedoman bagi bangsa Indonesia dalam
 merencanakan dan melaksanakan pembangunan.

         Wawasan nusantara pada hakekatnya mengandung konsep
 nilai persatuan dan kesatuan bangsa dan wilayah Indonesia, karena
 kondisi geografis Indonesia yang terdiri dari ribuan pulau dan
 kondisi bangsa Indonesia yang memiliki keberagaman adat, agama,
 dan budaya yang kesemuannya berpotensi timbulnya perpecahan.
 Setiap pejabat pemerintah, baik itu pemerintah pusat maupun
daerah wajib memprioritaskan nilai persatuan dan kesatuan bangsa
dalam setiap pengambilan keputusan kebijakan (Modul Materi BS
Wawasan Nusantara, 2011).

        Oleh karena itu para pemeriksa di lingkungan BPK harus
memiliki dan mengimplementasikan konsepsi wawasan nusantara
dalam pelaksanaan tugasnya. Konsepsi wawasan nusantara harus
menjadi acuan dan pedoman dalam menganalisa suatu
permasalahan yang terjadi dalam pengelolaan sumber kekayaan
alam, sehingga perumusan rekomendasinya akan mengarah kepada
persatuan dan kesatuan bangsa/wilayah Indonesia. Apabila
pemeriksa tidak memahami wawasan nusantara, dikhawatirkan
perumusan rekomendasi malah akan mengakibatkan terpecahnya
kesatuan bangsa dan wilayah Indonesia. Oleh karena itu konsepsi
wawasan nusantara sangat penting untuk dipahami oleh para
pemeriksa sebagai landasan visional.
   10   11   12   13   14   15   16   17