Page 3 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 3
83
delam pengelolaan pembangunan dengan memanfaatkan
hasil kajian akademik sebagai potert awal dan acuan dalam
mengelola dan membangun serta mendayagunakan potensi
yang ada di daerah perbatasan.
24) Pemerintah menfasilitasi peningkatan kerjasama
pemerintah daerah dengan daerah lain Negara sahabat
melalui program sister city untuk mempercepat pembangunan
wilayah perbatasan utamanya aspek eksplorasi dan
eksploitasi sumber daya alam serta pariwisata untuk
mempercepat investor menanamkan investasinya di daerah.
25) Pemerintahan daerah membentuk forum dialog untuk
meningkatkan partisipasi lembaga independent nasional
maupun local dan tokoh masyarakat, tokoh agama, maupun
tokoh adat setempat dalam mengawasi jalannya
pembangunan dalam mengawasi jalannya pembangunan di
wilayah perbatasan serta mencegah terjadinya kegiatan
illegal dalam pemanfaatan sumber kekayaan alam bagi
kepentingan sekelompok golongan atau orang.
26) Mempercepat pertumbuhan perekonomian perbatasan
yang berbasis kerakyatan melalui langkah-langkah:
a) Penguatan kapasitas kelembagaan masyarakat
adat/kelompok swadaya masyarakat yang sudah ada.
b) Pemberdayan, pendampingan dan penguatan
peran serta perempuan dalam kehidupan
perekonomian maupun social.
c) Pengembangan wawasan kebangsaan
masyarakat perbatasan.
d) Menghidupkan peran lembaga keuangan mikro
dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
e) Identifikasi potensi dan pembangunan sektor-
sektor unggulan di perbatasan utamanya sector
kegiatan usaha kecil menengh serta koperasi.

