Page 3 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 3

19

public administration network, and especially the management of contractual
relations and of public procurement of services.(c) Issues related to the
management of human resources, taking the heterogeneity of activities and
organizations into account, and focusing on performance issues, (d) Issues
related to the management of information flows and resources, and including the
protection of the integrity of citizens and enterprises, (e) Issues related to the
management of citizen relations and citizen involvement in the deliberations of
governments and public administrations (f) Issues related to the management of
trust and confidence, including transparency, access to information, and conflicts
of interest.
b. Teori Korupsi.

         Robert Merton terkenal dengan "meansends schema." Menurut teori ini
korupsi merupakan suatu kelakuan manusia yang diakibatkan oleh tekanan
social sehingga menyebabkan pelanggaran norma-norma. Semua sistem sosial
mempunyai tujuan. Manusia berupaya untuk mencapai tujuan melalui cara-cara
(means) yang telah disepakati. Inilah norma-norma lembaga yang dikenal di
dalam masyarakat. Sebagaimana biasanya banyak orang mengikutinya, mereka
adalah golongan kompromis. Namun demikian sistem sosial juga menyebabkan
tekanan terhadap banyak orang yang tidak mempunyai akses atau kesempatan
di dalam struktur tersebut karena pembatasanpembatasan atau diskriminasi
rasial, etnis, keterampilan, kapital, dan sumber-sumber lainnya. Golongan ini
kemudian berupaya mencari berbagai cara untuk mendapatkan pengakuan di
dalam masyarakat.

         Teori Edward Banfeld ini terutama ditekankan kepada keterikatan yang
terlalu dekat kepada keluarga. Korupsi merupakan suatu ekspresi dari
partikularisme. Sikap partikularisme ialah suatu perasaan kewajiban untuk
membantu, membagi-bagi sumber kepada pribadi-pribadi yang dekat pada
seseorang. Bantuan tersebut merupakan suatu kewajiban personal kepada
keluarga atau kepada sahabat atau kepada anggota kelompokya.

         Robert Klitgaard merumuskan korupsi secara sederhana: C = M + D - A
Corruption = Monopoly + Discretion - Accountability atau korupsi terjadi bila ada
   1   2   3   4   5   6   7   8