Page 5 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 5

5

Malaysia relatif lebih maju dibandingkan dengan wilayah Indonesia, maka terjadi
kecenderungan perubahan orientasi kegiatan sosial-ekonomi penduduk di wilayah
Indonesia ke wilayah Malaysia. Kehidupan sosial-ekonomi masyarakat di daerah-
daerah perbatasan wilayah Indonesia umumnya berpaksikan dan dipengaruhi oleh
kegiatan sosial-ekonomi di negara tetangga, Malaysia. Ini adalah disebabkan
Bandaraya Kuching di Sarawak ataupun Bandar Tawau di Sabah telah menjadi
daerah yang lebih maju jika dibandingkan dengan Kalimantan Barat (Kalbar) dan
juga Kalimantan Tim ur (Kaltim). Melihat akan pembangunan daerah-daerah
perbatasan di wilayah Kalimantan, kurangnya sinergitas dan sinkronisasi kebijakan
pengelolaan pembangunan sosial-ekonomi disebabkan belum optimalnya koordinasi
di antara pemerintah pusat dan daerah dan kementerian-kementerian serta
departemen terkait lainnya, terbatasnya ketersediaan kemudahan infrastruktur di
kawasan perbatasan Indonesia dibandingkan dengan di Malaysia yang
menyebabkan kekurangan lapangan kerja, rendahnya tingkat kesejahteraan hidup
masyarakat di kawasan perbatasan Indonesia dibandingkan dengan di Malaysia
disebabkan masih tingginya kadar kemiskinan dan rendahnya kualitas sumber daya
manusia di kawasan perbatasan Indonesia dibandingkan dengan di Malaysia
disebabkan kekurangan fasilitas pendidikan dan pelayanan kesehatan.

          Melalui Perpres Nomor 12 Tahun 2010, Pemerintah RI telah membentuk
Badan Nasional Pengelola Perbatasan dibawah Kementerian Dalam Negeri RI untuk
mengurus perbatasan dan pulau-pulau terluar tidak hanya garis batas, tetapi juga
dengan kawasannya.8 Walaupun demikian, pelaksanaan yang masih tidak
terintegrasi dan terpadu dalam melaksanakan pembangunan ekonomi dan
infrastruktur menyebabkan rakyat daerah perbatasannya menggunakan kemudahan
akses9 yang telah tersedia wujud ke negara tetangga dalam mendapatkan pekerjaan
maupun memperdagangkan barang-barang karena lebih mudah berakses baik untuk
perolehan ekonomi, sosial maupun informasi. Wilayah perbatasan masih merupakan
daerah yang tertinggal, terkebelakang dan terisolasi yang sangat kekurangan
infrastruktur seperti fasilitas pendidikan, kesehatan, transportasi dan sarana serta
prasarana pendukung lainnya. Kemiskinan dan pengangguran masih menjadi

           Badan Nasional Pengelola Perbatasan, http://www.wilavahperbatasan.com/badan-nasional-
penoelola-perbatasan. Wilayah Perbatasan.com, 13 Januari 2010.

           Perbatasan Indonesia-Malaysia; Perbedaan Perbatasan Itu Nyata Adanya,
http://fahmina.or.id/artikel-a-berita/berita/868-perbatasan-indonesia-malavsia-perbedaan-di-
perbatasan-itu-nvata-adanva. html
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10