Page 4 - Perpustakaan Lemhannas RI

44

19. Peluang dan Kendala.
Pengaruh perkembangan lingkungan strategis baik yang sifatnya

global, regional maupun nasional mengandung peluang dan kendala
dalam revitalisasi kerjasama keamanan pembangunan sistem pangan
komponen bangsa dalam perspektif ketahanan nasional sebagai berikut:
a. Peluang.

1) Adanya komitmen dari pemerintah untuk selalu meningkatkan
sarana, prasarana serta sumber daya serta seagala potensi
untuk kepentingan pembangunan sistem pangan.

2) Adanya upaya-upaya peningkatan sumberdaya manusia di
bidang pangan baik melalui teknologi maupun
pengawasannya.

3) Berperannya media masa sebagai kontrol masyarakat untuk
mendorong pemerintah mewujudkan ketahanan, kemandirian,
dan kedaulatan di sektor pangan yang berdaulat dan mampu
berkompetisi dengan negara-negara lain

4) Adanya keinginan dan peran serta yang kuat masyarakat dan
pelaku usaha secara aktif guna menciptakan ketahanan
pangan.

5) Jumlah Penduduk merupakan bonus demografi yang dapat
dijadikan modal dasar dalam pembangunan sistem pangan.

6) Peran aktif Indonesia dalam kerja sama regional, khususnya
di kawasan Asia Pasifik dan Afrika, serta Amerika dan Eropa,
terutama dalam kerangka Asia-Pacific Economic Cooperation
(APEC), ASEAN Regional Forum (ARF), Southwest Pacific
Dialogue (SwPD), New Asian African Stategic Partnership
(NAASP), Coral Triangle Initiative on Coral Reefs, Fisheries
and Food Security (CTI-CFF), Asia Cooperation Dialogue
(ACD), Asia Middle-East Dialogue (AMED), Indian Ocean Rim
Association for Regional Cooperation (IOR-ARC), ASEM dan
FEALAC serta kerja sama subregional seperti Brunei
Darussalam - Indonesia - Malaysia - Philippines East
ASEAN Growth Area (BIMP-EAGA) dan Indonesia - Malaysia