Page 16 - Perpustakaan Lemhannas RI

30

Portugues) dan Asean serta Timor Leste akan membina hubungan khusus
dengan negara- negara tetanggah Indonesia dan Australia.

Walaupun Timor Leste telah menjalin hubungan yang harmonis
dengan kedua tetanggah Indonesia dan Australia, namun masih terdapat
beberapa masalah yang lambat lawn akan menjadi krikil dalam sepatu
diplomatik jika tidak mendapatkan suatu penyelesaian di antara ketiga
negara bertetangga ini adalah masalah perbatasan darat dan perbatasan
laut.. Perbatasan darat Timor Leste dengan Indonesia didefinisikan sebagai
Zone tempur oleh PBB, yang memberikan pasukan penjaga perdamaian
(UN-PKF) detasmen tempur dari awal intervensi sampai penarikan total.
Dengan penarikan pasukan PBB, telah meninggalkan vakum dalam
pengelolaan keamanan perbatasan. Dengan demikian Pemerintah RDTL
memilih untuk mendemilitarisasi perbatasan dan menormalkan itu, dengan
mekanisme baru, upaya politik dan diplomatik, namun TNI tetap di
sepanjang perbatasan darat berdasarkan evaluasi situasi di sepanjang
perbatasan.

Pada sisi RDTL, ada berbagai alternatif untuk mendorong para
pengungsi yang tersisa untuk kembali ke Timor Leste (kampung
halamannya), termasuk upaya petinggi negara termasuk Bapak Xanana
Gusmao dan Dr. Ramos Horta. Dengan kejadian-kejadian yang terjadi
terus-menerus, kehadiran eks milisi dan eks pengungsi Timor Timur dapat
berkembang menjadi tren dan akibatnya akan menimbulkan
ketidakestabilan dekat perbatasan.

Permasalahan yang terjadi dikawasan perbatasan baik laut maupun
darat, dapat dilihat dari tingginya jumlah keluarga prasejahtera di kawasan
perbatasan serta kesenjangan sosial ekonomi dengan masyarakat di
wilayah perbatasan negara tetangga. Hal ini disebabkan oleh akumulasi
berbagai faktor, seperti rendahnya mutu sumber daya manusia, minimnya
insfrastruktur pendukung, rendahnya produktifitas masyarakat dan belum
opimalnya pemanfaatan sumber daya alam di kawasan perbatasan. Selain
hal tersebut diatas, sarana dasar sosial dan ekonomi seperti pusat
kesehatan masyarakat, sekolah, dan pasar juga sangat terbatas,