Page 17 - Perpustakaan Lemhannas RI

31

menyebabkan kawasan perbatasan sulit untuk berkembang dan bersaing
dengan wilayah negara tetangga.

Hal-hal penting seperti diatas kalau tidak dibenahi, akan mendorong
masyarakat terlibat dalam kegiatan- kegiatan ekonomi ilegal guna
memenuhi kebutuhan hidupnya. Hal ini selain melanggar hukum dan
potensial enimbulkan kerawanan kegiatan ilegal yang lain, terkait dengan
aspek politik, ekonomi dan keamanan yang sering terjadi diperbatasan laut,
darat, seperti penyuludupan senjata, imigran gelap, penyuludupan manusia
( wanita), illegal fishing, Narkoba dan sebaginnya. Selain permasalahan
diatas, adanya kesamaan budaya, adat dari keturunan (suku yang sama) di
beberapa kawasan perbatasan, juga menyebabkan adanya kegiatan
pelintas batas tradisional yang ilegal dan sulit dicegah. Keadaan
perbatasan yang perlu diperioritaskan penanganannya saat ini adalah
perbatasan laut, dimana garis batas laut, terutama batas landas kontinen
(BLK) dan batas zone ekonomi eksklusif (ZEE), sebagian besar belum
disepakati bersama negara- negara tetangga. Belum jelas dan dan
tegasnya batas laut antara Timor Leste - Indonesia dan Timor Leste
Australia serta ketidaktahuan masyarakat, khususnya nelayan, terhadap
batas negara di laut menyebabkan terjadinya pelanggaran batas oleh para
nelayan Timor Leste, dan nelayan dari Indonesia maupun nelayan asing.
12. Kondisi kerjasama Timor Leste - Indonesia di bidang keamanan saat
ini.

a. Kondisi kerjasama Timor Leste - Indonesia saat ini.
Dalam mewujudkan kerjasama kedua negara dalam rangka
pengamanan dan pengawasan batas dan menyelesaikan masalah-masalah
perbatasan negara dan pulau-pulau kecil terluar dengan negara tetangga,
telah dilakukan berbagai kerja bilateral yang diwadahi dalam lembaga-
lembaga.
a.i. Joint Border Committee (JBC) Rl- UNTAET dibentuk pada tanggal 14
September 2000 di Bali dan telah ditandatangani arrangemennya yang
merupakan forum tingkat pusat untuk menampung seluruh masalah