Page 14 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 14
68
perlu dilakukan. Banyak regulasi yang harus disempurnakan, banyak
konflik kepentingan yang berbenturan,harus diantisipasi, dan banyak pula
energi yang harus dikeluarkan untuk semua ini, sehingga dibutuhkan
konsistensi kebijakan, komitmen yang kuat, dan kepemimpinan nasional
yang memihak bagi percepatan pembangunan kawasan perbatasan
sebagai beranda depan Negara.
2. Perubahan prioritas program nasional yang dibiayai APBN
melalui Kementerian/Lembaga Pemerintah Non Kementerian dan program
daerah yang dibiayai APBD melalui pemerintah daerah, perlu disesuaikan
dengan arah kebijakan dalam rangka mendukung percepatan
pembangunan kawasan perbatasan Disamping kemauan penanggung
jawab program masing-masing Satker K/L, dibutuhkan iklim kondusif yang
mendorongnya melalui berbagai kekhususan (yang memudahkan) dalam
berbagai pengaturan standard, prosedur, dan kriteria pembiayaan dan
penganggaran program/kegiatan terkait dengan perbatasan. Pola insentif
bagai aktivitas tertentu, secara system, sangat dibutuhkan untuk
mendorongnya. Dalam contoh kecil, bagaimana petugas (keamanan, guru,
medis dll) bersedia dengan iklas dan sungguh-sungguh tertarik
mengabdikan dirinya di perbatasan apabla tanpa insentif yang memadai ?
Demikian juga insentif lain untuk merangsang investasi di kawasan
perbatasan guna menumbuhkan pengembangan potensi ekonomi di
kawasan tersebut.
3. BNPP sebagai lembaga baru pengelola perbatasan yang salah
satu fungsi utamanya melakukan koordinasi penanganan perbatasan,
dituntut untuk bekerja dengan professional, memiliki kompetensi yang jelas,
dan kapasitas me-manage banyak kepentingan di perbatasan.
Kemampuan mengkoordinasikan K/L yang banyak jumlahnya, di tambah
dengan memfasilitasi hubungan dengan sector swasta dan pemerintah
daerah secara serasi, tidaklah mudah, namun harus bisa dilakukan. Untuk
ini, simultan dengan tahap-tahap pengembangan kelembagaan BNPP,
upaya pengembangan SDM di lingkungan pengelola perbatasan pusat dan
daerah, diperlukan untuk dapat dilakukan pada lima tahun pertama.