Page 5 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 5

BAB VI
         KONSEPSI IMPLEMENTASI SISMENNAS DALAM

             PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIR GUNA
  MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT DAN
 KETAHANAN PANGAN DALAM RANGKA MEMPERKOKOH

                         PEMBANGUNAN NASIONAL

24.UMUM
           Mengelola sumber daya air, dihadapkan kepada permasalahan-

    permasalahan seperti : meluasnya daerah aliran sungai yang kritis,
    adanya ketidakseimbangan antara ketersediaan air dan kebutuhan air
    secara kualitas dan kuantitas, meningkatnya jumlah penduduk, dan
    meningkatnya alih fungsi lahan. Selain itu terdapat permasalahan-
    permasalahan lain yang juga patut mendapatkan perhatian sebagai
    dampak turunan dari persamalahan sebelumnya, yaitu : ancaman
    konflik penggunaan air. Hal ini dikarenakan akibat adanya
    ketidakseimbangan antara ketersediaan air dan kebutuhan air secara
    kualitas dan kuantitas, acapkali dapat terjadi sengketa dalam
    penggunaan air.

           Kemudian masih terbatasnya peran masyarakat dan dunia
    usaha.Dalam hal ini keterbatasan pengetahuan dan pemahaman
    masyarakat dan dunia usaha dalam pengelolaan sumber daya air
    menyebabkan kurang kepedulian mereka pada upaya pelestarian
    sumber daya air. Masih tumpang tindihnya peran lembaga pengelola
    sumber daya air menyebabkan pengelolaan sumber daya air menjadi
    tidak berhasil guna dan berdaya guna. Permasalahan lainnya adalah
    ketersediaan data dan informasi yang belum cukup akurat untuk
    membantu dalam pengambilan keputusan mengenai pengelolaan
    sumber daya air ke depannya.

          Konsep implementasi sismennas dalam pengelolaan sumber daya
    air, mengacu kepada konsep suatu system manajemen nasional yang
   diterapkan pada organisasi negara dalam pengelolaan dan

                                                    69
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10