Page 4 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 4
46
a. Geografi
Indonesia adalah negara kepulauan yang memiliki
kemajemukan adat istiadat, budaya, bahasa, dan agama.
Kemajemukan ini merupakan kekayaan Bangsa Indonesia
sekaligus sebagai potensi yang dapat dikembangkan bagi dunia
pariwisata. Namun demikian, dibalik kemajemukan yang ada
sebenarnya tersimpan potensi terjadinya konflik kepentingan.
Secara teoritis semakin majemuk suatu masyarakat maka akan
semakin tinggi potensi konfliknya. Kemajemukan akan berpotensi
menjadi konflik terbuka apabila perbedaan dipandang sebagai
sesuatu hal yang harus dipertentangkan. Sebaliknya jika
perbedaan dikelola menjadi kekayaan suatu bangsa maka dapat
menjadi modal utama untuk mewujudkan karakter NKRI.
b. Demografi
Penduduk Indonesia sampai dengan tahun 2011 berdasarkan
data statistik lebih dari 230 (dua ratus tiga puluh) juta jiwa. Rasio
jumlah penduduk usia produktif antara 20 sampai dengan 35 tahun
menempati peringkat pertama dibandingkan usia lainnya, ini
merupakan suatu peluang bagi Indonesia dalam mengelola
masyarakatnya yang berada dalam usia yang produktif. Besarnya
jumlah penduduk Indonesia akan menjadi ancaman terjadinya
konflik apabila tidak dikelola dengan baik. Salah satu contohnya
adalah ketersediaan lapangan pekerjaan yang tidak sebanding
dengan jumlah penduduk produktif tentu akan menimbulkan konflik.
Selain itu penyebaran penduduk yang tidak merata dimana
pada daerah-daerah tertentu jumlah penduduk lebih sedikit
dibanding daerah lainnya dan arus urbanisasi menjadikan kota
sebagai pusat ketergantungan masyarakat dalam memperebutkan
sumberdaya. Kondisi ini menjadi permasalahan tersendiri bagi
pemerintah daerah dan pusat. Jika dibiarkan maka dapat
menimbulkan konflik yang berkepanjangan.