Page 11 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 11

39

   Untuk mengetahui siapa yang menjadi lawan dan siapa menjadi kawan
  dalam perang global melawan terorisme.

           Selain Amerika Serikat Indonesia juga mengalami hal yang sama.
  Beberapa kali Indonesia mendapat serangan Bom Bunuh diri yang begitu
  dahsyat, antara lain Bom Bali I ( Korban lebih kurang 200 orang termasuk
  WNI dan WNA dari berbagai negara) dan Bom Bali II, Bom di Hotel JW
  Marriott, Bom di Kedutaan Besar Australia di Kuningan, Jakarta Selatan,
  Bom di Hotel Ritz Carlton. Disamping banyak serangan bom lainnya
 diberbagai tempat di wilayah hukum Indonesia yang mengguncang
 Indonesia. Serangan bom bunuh diri terakhir terjadi di Polres Poso tanggal
 04 Juni 2013. Serangan ini ditujukan langsung kepada kantor dan aparat
 kepolisian ini merupakan serangan yang ditujukan langsung, kepada
 kewibawaan negara.

 16. Perkembangan Lingkungan Global
          Kebijakan negara-negara besar yang memiliki kekuatan militer dan

 kekuatan ekonomi, kekuatan industri dan finansial dalam skala besar, yang
mempengaruhi tatanan global saat ini. Pengaruh politik dan keamanan
global ini terhadap Indonesia bisa berdampak negatif dan bisa positif.
Pengaruh positifnya sejalan dengan kepentingan nasional, sedangkan
pengaruh negatifnya berbenturan dengan kepentingan nasional
Indonesia,sehingga perlu kekuatan nasional dan strategi nasional
Indonesia mengatasi dampak negatifnya. Dalam pergaulan Internasional
Indonesia memiliki sikap dan pandangan sendiri di dalam menyikapi situasi
global saat ini. Sikap Indonesia sesuai dengan wawasan kebangsaan
Indonesia, yang lebih mengutamakan kepentingan nasional dan selalu pula
mempertimbangkan aspek ketahanan nasional dalam berhubungan dengan
negara lain.

         Perkembangan Lingkungan Global ini menerpa semua negara di
dunia, ini suatu realiatas yang tidak mungkin di tolak oleh negara-negara di
dunia. Perkembangan lingkungan global akan berjalan secara alamiah.
Globalisasi merupakan proses menyeluruh yang mendunia dan didasari
oleh suatu keyakinan tentang suatu tata dunia yang dilandasi oleh
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16