Page 12 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 12
(2) Modus operandi yang dilakukan di Kalimantan Timur yaitu:
(a) Menggunakan orang yang melintas batas setiap hari melalui
daerah yang tidak terawasi oleh aparat.
(b) Menyembunyikan narkoba di balik dinding koper yang
didesain sedemikian rupa sehingga memiliki dinding yang
digunakan untuk menyembunyikan narkoba.
(c) Melalui paket kiriman menggunakan jasa titipan kilat dengan
modus menyembunyikan narkoba di dalam barang kamuflase
seperti, lampu mobil, cakram motor, boneka, rokok dan
sebagainya yang telah didesain sedemikian rupa.
(d) Narkoba diselundupkan dengan dikemas bungkus makanan
dan ikan asin agar baunya dapat mengaburkan bau ganja bila
tercium.
(3) Modus operandi yang dilakukan di Papua yaitu:
(a) Menggunakan orang yang melintas batas setiap hari melalui
daerah yang tidak terawasi oleh aparat.
(b) Melalui paket kiriman menggunakan jasa titipan kilat dengan
modus menyembunyikan narkoba di dalam barang kamuflase
seperti, lampu mobil, cakram motor, boneka, rokok dan
sebagainya yang telah didesain sedemikian rupa.
(c) Narkoba diselundupkan dengan dikemas bungkus makanan
dan ikan asin agar baunya dapat mengaburkan bau ganja bila
tercium.
(4) Modus operandi yang dilakukan di NTT yaitu:
(a) Menggunakan orang yang melintas batas setiap hari melalui
daerah yang tidak terawasi oleh aparat.
(b) Menyembunyikan narkoba di balik dinding koper yang
didesain sedemikian rupa sehingga memiliki dinding yang
digunakan untuk menyembunyikan narkoba.
(c) Melalui paket kiriman menggunakan jasa titipan kilat dengan
modus menyembunyikan narkoba di dalam barang kamuflase
seperti, lampu mobil, cakram motor, boneka, rokok dan
sebagainya yang telah didesain sedemikian rupa.
42

