Page 3 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 3
c. Brazil
M erupakansalahsatu negara pengedar narkoba di dunia. Bahkan pada
bulan November 2010 yang lalu kepolisian Brazil hams adu tembak dengan
ratusan geng narkoba bersenjata. Peredaran narkoba dari Brazil ini sudah
tersebar hampir keselumh Eropa dan Amerika Selatan.
Kelompok kartel obat bius dan narkoba Brazil terns melakukan
serangan terhadap sejumlah pos polisi sebagai reaksi pendudukan polisi
terhadap beberapa wilayah kumuh yang seringkali menjadi basis operasi
jaringan narkoba. Kemsuhan merambah ke pusat kota Rio de Janeiro,
ibukota Brasil. Tidak hanya menyerang pos polisi, kelompok pengedar
narkoba itu juga membakar puluhan mobil, dan menembaki warga sipil di
sejum lah kaw asan kumuh. Sedikitnya 13 orang dilaporkan tewas akibat
kem suhan yang mulai terjadi. Sejumlah orang yang diduga anggota geng
m em bakar mobil dan bus di Rio de Janeiro.28
Perdagangan narkoba di Brazil hampir dikuasai oleh para mafia,
bahkan bulan Maret 2013 pemerintak Brazil berhasil menangkap gembong
narkoba yang buron karena melarikan diri dari penjara di Brazil dan
seorang Jenderal Brazil juga divonis 14 tahim penjara karena terbukti
terlibat dalam im por dan perdagangan narkoba di Brazil.29
d. Iran
Di Jakarta saat ini peredaran Narkoba didominasi jaringan narkoba dari
Iran. Banyaknya warganegara Iran yang tertangkap ini membuat Iran
menjadi negara pengekspor narkoba terbanyak ke Jakarta. Di Iran harga
shabu-shabu sangat murah, 1 kg hanya Rp. 100.000.000,- sedangkan di
Indonesia harga 1 kg shabu-shabu dapat mencapai Rp.l milyar. Dari data
yang didapat warganegara Iran menduduki peringkat pertama sebagai
pengedar narkoba di Jakarta. Para sindikat Narkoba yang berasal dari Iran,
yang ditangkap karena membawa narkoba pada tahun 2012 sejumlah 65
28 http://rn.news.viva.co.id/news/read/268086-rwkoba~brazil, diakses tanggal 2 Juli 2013
29 http://ntnews.vivaco.id/news/read/268086-pbb-indonesia-jadi-pasar-sindikat-narkoba, diakses
tanggal 2 Juli 2013
61