Page 3 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 3
fiingsional) dari suatu organisasi untuk mencapai tujuan organisasi secara
efisien.
Dalam kegiatan besar yang melibatkan kelompok, koordinasi sangat
penting untuk menyamakan metode dalam memecahkan masalah sehingga
teijadi kesamaan dalam cara memecahkan masalah tersebut. Dalam
pemberantasan peredaran narkoba koordinasi dan keija sama antar aparat
yang berbeda tugas dan kewenangannya. Koordinasi berbagai elemen
yang terlibat dalam pemberantasan peredaran narkoba di wilayah
perbatasan dilakukan upaya-upaya sebagai berikut:
1) Koordinasi Dalam Negeri
a) TNI, Polri, BNN, Imigrasi, Bea Cukai dan Pemerintah Daerah
membuat program secara terpadu dan Standar Operasional Prosedur
(SOP) untuk dilaksanakan sesuai dengan tugas masing-masing
dengan tujuan mengutamakan pemberantasan peredaran narkoba di
wilayah perbatasan dan mengurangi ego sektoral masing-masing.
b) TNI, Polri, BNN, Imigrasi, Bea Cukai dan Pemerintah Daerah
melaksanakan program tersebut dalam bentuk tukar menukar
infonnasi sehingga bisa saling melengkapi dan bersinergi dalam
melaksanakan tugas dalam pemberantasan peredaran narkoba di
wilayah perbatasan.
c) TNI dan Polri melaksanakan patroli bersama dan terpadu di
wilayah perbatasan dalam pencegahan peredaran narkoba di wilayah
perbatasan.
d) TNI, Polri, BNN, Imigrasi, Bea Cukai dan Pemerintah Daerah
dalam pelaksanaan program tersebut apabila ditemukan
permasalahan dicarikan solusi secara bijaksana.
e) Para Pimpinan TNI, Polri, BNN, Imigrasi, Bea Cukai dan
Pemerintah Daerah melakukan pengawasan dan pengendalian
terhadap pelaksanaan di lapangan.
f) Para Pimpinan TNI, Polri, BNN, Imigrasi, Bea Cukai dan
Pemerintah Daerah melakukan analisa dan evaluasi secara rutin
terhadap pelaksanaan tugas dan hasil yang dicapai dalam rangka
perbaikan dimasa yang akan datang.
101