Page 15 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 15

BAB I
                                           PENDAHULUAN

1. Umum.
          Bangsa Indonesia sebagai bangsa lahir dari suatu proses yang panjang,

menegara sebagai bangsa merdeka dan berdaulat melalui proklamasi 17 Agustus
1945. Bangsa yang dibangun dengan berbagai ragam perbedaan, ditandai
dengan keberadaan lebih dari 200 etnis dan suku bangsa, sekitar 400 lebih
bahasa, serta bermacam agama menjadi faktor lahirnya perbedaan-perbedaan
kepentingan dan tujuan yang diperkuat oleh faktor ruang hidup berupa pulau-
pulau besar maupun kecil serta secara geografis terpisah satu dengan lainnya.
Sebagai bangsa merdeka tentunya mempunyai konsekuensi logis pada
pergaulan bangsa-bangsa yang menghendaki pelibatan din ke dalam tata
kehidupan dunia sekaligus akan memberikan keterpengaruhan satu dengan
lainnya. Berdasarkan hal tersebut maka diperlukan pedoman dasar yang menjadi
acuan dalam menciptakan kehidupan berbangsa dan bernegara, sekaligus
menjadi wawasan atau pandangan yang berlingkup nasional.

          Wawasan Nusantara merupakan wawasan nasional yang memuat ajaran
bagi bangsa Indonesia untuk dapat lebih memahami jati diri, lingkungan
kehidupan nasional dan kehendak para pendiri bangsa mengenai kelanjutan
negara proklamasi 17 Agustus 1945. Wawasan Nusantara sebagai landasan
visional merupakan cara pandang bangsa Indonesia tentang eksistensinya
sebagai bangsa yang mampu memberikan orientasi dan semangat dalam
mengambil langkah-langkah kepada masa depan yang dinamis untuk mencapai
tujuan nasional. Wawasan Nusantara telah mengamanatkan persatuan dan
kesatuan bangsa dengan memantapkan sikap kebersamaan yang tinggi senasib
sepenanggungan sebagai suatu tekad dengan lebih mengutamakan kepentingan
nasional daripada kepentingan golongan ataupun perorangan. Wawasan
Nusantara juga merupakan pedoman dan pemberi motivasi bagi segenap warga
negara Indonesia dalam berpikir, bersikap dan bertindak yang meliputi segenap
kehidupan kebangsaan, meliputi aspek, ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya
dan pertahanan keamanan. Secara umum konsep Wawasan Nusantara terdiri
dari enam konsep dasar yang dapat digolongkan sebagai batu bangun Wawasan
 Nasional Indonesia, yakni pertama, adalah konsep bhineka tunggal ika; kedua,
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20