Page 14 - Perpustakaan Lemhannas RI

52

Akuntabilitas yang bersifat Global.45 Implementasi karakter ini sejalan
dengan teori kepemimpinan modern yang bercirikan; charismatic
leadership; transformasional leadership; dan social cognitive approach.

Dengan kualitas moralitas dan akuntabilitas yang terpercaya
seorang negarawan diharapkan akan berkomitmen dan mampu
menjalankan peranannya untuk; Pertama, mengarahkan, mengajak dan
mendorong rakyat yang dipimpinnya berpartisipasi dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara; Kedua, mampu melakukan
perbaikan dengan menciptakan visi yang inovatif dan mendukung proses
politik nasional secara sehat dan demokratis; Ketiga, berperan sebagai
penentu arah kebijakan dan penentu hal-hal strategis termasuk
melaksanakan strategi implementasi reformasi birokrasi; Keempat, mampu
berperan sebagai agen perubahan untuk mewujudkan budaya politik
partisipan; Kelima, mampu berperan sebagai juru bicara yang baik
sehingga tercipta komunikasi politik yang sportif dan edukatif; Keenam
sebagai team builder dalam sosialisasi politik untuk mengawal proses
pembangunan dalam rangka mewujudkan keamanan dan kesejahteraan
rakyat, sehingga program-program pembangunan dapat dilakukan secara
partisipatif, dengan fokus untuk mencapai cita-cita dan tujuan nasional.

Melalui peran negarawan sebagaimana diuraikan diatas diharapkan
melahirkan budaya politik partisipan dan kehadiran pemimpin tingkat
nasional yang mampu mengedepankan kepentingan nasional dan berdiri di
atas semua golongan, memiliki nilai-nilai keteladanan, yang berpedoman
pada konsistensi satya wacana, yaitu satunya kata dengan perbuatan,
tegas dan tidak ambivalen, sebagai wujud kontrak sosial dengan rakyat.
Kondisi ini sejatinya diperlukan dalam berbagai implementasi peran
negarawan termasuk dalam upaya meningkatkan partisipasi politik
masyarakat dalam rangka memantapkan Ketahanan Nasional.

45Ibid