Page 5 - Perpustakaan Lemhannas RI

47

dalam program pemberdayaan masyarakat yang menjadi modal
penting pembangunan nasional.

h. Aspek Pertahanan dan Keamanan. Kondisi keamanan
dalam negeri sampai saat ini cukup stabil dengan kondisi di Aceh
yang kian stabil setelah penerapan Otonomi Khusus, begitu juga
dengan kondisi di Papua, Maluku dan daerah-daerah lain. Walaupun
demikian kondisi keamanan dalam negeri masih menghadapi
tantangan seiring dengan dampak demokrasi yang sering kali
berujung anarkis. Hal lain adalah adanya kegamangan pada aparat
penegak hukum di lapangan, Polri khususnya, dalam penanganan
konflik dalam negeri dikaitkan dengan kampanye Hak Asasi Manusia
(HAM). Perlu ada terobosan untuk menyeimbangkan antara
penegakkan hukum dan iklim demokrasi yang menjamin kebebasan
bersuara dan berserikat.

Kondisi pertahanan kita di era global juga menghadapi
dinamika yang baru. Perkembangan geostrategi dan geopolitik
lingkungan banyak mengalami perubahan seiring dengan kian
kompetitifnya kondisi global. Alokasi anggaran untuk alitsista kita
masih jauh dari harapan. Dengan mengoptimalkan peran
kepemimpinan nasional akan membuat Indonesia dapat keluar dari
jebakan demokrasi versus kesejahteraan melalui cara yang cerdas
dan mampu melaksanakan fungsi penguatan pertahanan keamanan
melalui penguasaan iptek.

19. Peluang dan Kendala.
Perkembangan lingkungan strategis baik global, regional maupun

nasional memberikan dampak terhadap berbagai aspek kebijakan di
Indonesia terutama terhadap peran kepemimpinan nasional guna
meningkatkan daya saing bagsa dalam rangka pembangunan nasional.