Page 3 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 3

81

gelar pengamanan laut yang memiliki mobilitas tinggi dan
reaksi cepat yang di gelar di perairan-perairan strategis yang
diharapkan dapat melaksanakan pengendalian laut.
3) Panglima Komando Armada barat ataupun tim ur
melaksanakan operasi keamanan laut melaksanakan gelar
/pengerahan dan penyebaran unsur patroli di daerah strategis
dengan menghadirkan unsur-unsur dalam operasi sehari-
sehari sepanjang tahun, dalam bentuk Satuan Tugas Laut
(Satgasla), dengan Komando Pengendalian operasi
(Kodalops) Panglima Armada barat maupun tim ur dan tugas
tersebut didelegasikan kepada Komando Pelaksana Operasi
(Kolakops) yaitu Komadan Gugus Keamanan laut Koarmabar
maupun Koarmatim. Dalam pelaksanaan pengamanan laut
didukung oleh unsur udara sebagai unsur pengintai, serta
memanfaatkan radar IMSS yang ada di Selat Malaka dan
Laut Sulawesi, sehingga penguasaan/pengendalian laut
dapat menciptakan daya tangkal efek deterence terhadap
ancaman kejahatan dan pelanggaran hukum di laut. Untuk
mewujudkan konsep gelar pengamanan laut pada perairan-
perairan strategis, dibutuhkan 138 kapal dan 60 pesud dalam
setahun, pelaksanaan setiap empat bulanan 46 kapal dan 20
pesud, secara bergantian, sesuai employment cycle untuk
unsur-unsur melaksanakan kegiatan operasi 40% waktu
operasi, 30% waktu standby / siap operasi dan 30% waktu
melaksanakan harkan, artinya 5 bulan waktu operasi, 3,5
bulan waktu harkan,dan 3,5 bulan waktu standby (menunggu)
Seperti pada Tabel 6 .1 dibawah ini.

Tabel 6 .1 Kegiatan Patroli Unsur Satgasla dalam setahun
   1   2   3   4   5   6   7   8