Page 10 - Perpustakaan Lemhannas RI

sosial, ekonomi, politik, dan keamanan Indonesia akibat tekanan-tekanan
negara maju. Meningkatnya kerawanan sebagai akibat dari penetrasi
asing yang melewati batas-batas Negara, misalnya arus modal, arus
gagasan dan ideologi, dan mobilitas penduduk yang sangat dinamis, yang
hal tersebut juga merupakan tantangan tersendiri bagi kondisi keamanan
dan ketertiban masyarakat Indonesia.

Selain masalah isu globalisasi, lingkungan global yang mempengaruhi
kondisi kehidupan bangsa Indonesia, adalah masalah kepentingan antar
Negara besar di dunia, antara lain Amerika. Dampak kebijakan politik luar
negeri AS, yang masih berambisi memainkan perannya sebagai polisi
dunia, dengan memainkan isu Demokrasi, HAM, Lingkungan Hidup,
Perang terhadap Terorisme, berimbas kepada negara-negara lain
termasuk Indonesia. Kadang-kadang sikap politik Amerika yang dianggap
oleh sebagian kalangan pemerintah Indonesia tidak konsisten, sering
menimbulkan reaksi dari beberapa kalangan dan kelompok di Indonesia,
dalam bentuk aksi demonstrasi yang cukup meresahkan masyarakat
lainnya. Menyikapi pengaruh global ini, isu-isu globalisasi juga harus
sampai pada seluruh warga masyarakat, baik menggunakan kemajuan IT
maupun komunikasi langsung dalam Pencegahan Gangguan Kamtibmas.
Komunikasi sangat diperlukan untuk menyampaikan pesan dan menyerap
informasi berkaitan dengan situasi kamtibmas dan terjadinya hubungan
antar manusia antara polisi dan warga masyarakat, sehingga dapat
meningkatkan stabilitas keamanan dalam rangka Pembangunan Nasional.

17. Perkembangan Lingkungan Regional.
Lingkungan strategis Indonesia di tingkat regional, adalah dinamika

yang terjadi baik di kawasan Asia-Pasifik pada umumnya, maupun Asia
Tenggara pada khususnya. Ada beberapa perkembangan dan
kecenderungan strategis yang dapat diamati yaitu : Pertama, Kepentingan
dan kebijakan keamanan dan pertahanan negara-negara besar khususnya
AS, RRC, Jepang, dan Rusia. Kedua adalah dinamika perkembangan dan
kecenderungan kerjasama keamanan multilateral, khususnya ASEAN dan
Komitmen Asean Economy Community 2015. Ketiga, dinamika kerjasama

50