Page 5 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 5
BAB VII
PENUTUP
28. Kesimpulan
Dari pembahasan di atas maka dapat ditarik beberapa kesimpulan
penting sebagai berikut:
a. Sistem logistik ikan nasional dapat berjalan sesuai dengan
tujuanya lebih efesien dan efektif melalui ketersediaan infrastruktur
logistik ikan, ketersediaan sumberdaya manusia logistik ikan,
ketersedian pelaku logistik dan pelaku jasa logistik, ketersedian
informasi dan komunikasi pasokan dan permintaan komoditas ikan
secara real time serta pengembangan kelembagaan logitik ikan
nasional.
b. Dengan sistem logistik ikan nasional ketersediaan, kemudahan,
keterjangkauan pasokan ikan untuk konsumsi penduduk maupun
pemenuhan kebutuhan industri perikanan dengan tepat kuantitas,
tepat kualitas, tepat waktu dan harga yang terjangkau dapat
direalisasikan.
c. Implementasi sistem logistik ikan nasional memberikan manfaat
adanya jaminan serapan produksi nelayan/pembudidaya ikan, jaminan
suplai bahan baku untuk industri pengolahan hasil perikanan, jaminan
kalitas/mutu produk perikanan dan stabilitas harga.
d. Sistem logistik ikan nasional berjalan dengan baik maka
diperlukan komitmen bersama dan upaya khusus dalam
implementasinya serta pentingnya koordinasi, kolaborasi, integrasi
dan sinergisme antar lembaga-lembaga yang terkait, serta
stakeholder pelaku logistik maupun pelaku jasa logistik ikan .
e. Sistem logisik ikan nasional akan berjalan dengan baik bila
terintegrasi dengan sistem logistik nasional (SISLOGNAS) dan
harmonisasi dengan program Master plan percepatan perluasan
pembangunan ekonomi Indonesia ( MP3EI).
f. Program sistem logistik ikan nasional akan dapat dilaksanakan
diseluruh wilayah Indonesia secara terkoneksi antara wilayah
83

