Page 17 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 17

31

                    Tindakan pidana korupsi dinilai sudah sangat
          mengkhawatirkan. Bahkan, Indonesia sudah masuk stadium tiga
          atau stadium gawat darurat dalam penanganan penyakit
          kronis.Berbagai kebijakan dan lembaga pemberantasan yang telah
          ada pada saat ini ternyata tidak cukup membawa Indonesia menjadi
          negara yang bersih dari korupsi. Berdasarkan kondisi dimana
          Indonesia tetap dicap sebagai salah satu negara terkorup di dunia
          tentunya ada beberapa hal yang kurang tepat dalam pelaksanaan
          kebijakan atau pun kinerja dari lembaga pemberantasan tindak
          pidana korupsi tersebut.

                   Indeks Perilaku Anti Korupsi (IPAK) Indonesia 2013 sebesar
          3,63 dari skala 0 sampai 5. Angka ini naik 0,08 poin dibandingkan
          IPAK tahun 2012 (3,55). Meski demikian kenaikan ini belum
         merubah kategori indeks, karena masih dalam kategori yang sama
         yakni anti korupsi. (Catatan: nilai indeks 0-1,25 sangat permisif
         terhadap korupsi, 1,26-2,50 permisif, 2,51-3,75 anti korupsi, 3,76-
         5,00 sangat anti korupsi).

                   IPAK 2013 untuk masyarakat yang tinggal di wilayah
         perkotaan sedikit lebih tinggi (3,71) dibanding di wilayah perdesaan
         (3,55). IPAK 2013 lebih tinggi pada penduduk usia kurang dari 60
         tahun dibanding penduduk usia 60 tahun ke atas. IPAK penduduk
         usia kurang dari 40 tahun sebesar 3,63, usia 40 sampai 59 tahun
         sebesar 3,65, dan usia 60 tahun ke atas sebesar 3,55. Pendidikan
         berpengaruh cukup kuat pada semangat anti korupsi. Semakin tinggi
         pendidikan maka semakin tinggi IPAK. IPAK 2013 untuk responden
         berpendidikan SLTP ke bawah sebesar 3,55, SLTA sebesar 3,82
         dan di atas SLTA sebesar 3.94206. Hal ini menunjukkan walaupun
         pemberantasan tindak pidana korupsi sudah lama menjadi agenda
         pemerintah untuk memberantasnya namun tetap sulit
         pelaksanaannya.

^Laporan Bulanan BPS, Edisi 45, Februari 2014, hal vii.
   12   13   14   15   16   17   18