Page 5 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 5
b. Pendekatan Strategik Kebijakan Luar Negeri (Foreign Policy).
Secara Umum, Semua kebijakan luar negeri adalah untuk
memelihara dan memperjuangkan kepentingan masing-masing negara
baik di ASEAN maupun ditingkat global. Secara ringkas politik luar
negeri Indonesia- Yordania memiliki kesamaan dan perbedaan. Dasar
kebijakan luar negeri Yordania lebih berorientasi pada aspek
peningkatan kualitas SDM tanpa mengabaikan aspek penting lain,
berprinsip pada dasar berbaik-baik dengan semua negara secara
bilateral maupun multilateral. Yordania mengamalkan dasar luar negeri
yang bebas merdeka, menghormati negara lain, mengutamakan
semangat kesetiakawanan dan berbaik-baik dengan semua negara
tanpa mengira ideologi, dengan syarat negara-negara tersebut
menghormati dan mengamalkan dasar yang aman. Dengan demikian,
pendekatan Yordania pada dasar hubungan luar negeri adalah
berlandaskan pada persahabatan dan persefahaman yang akan
nrienguntungkan kedua belah pihak.
9. Landasan Teori
a) Teori Hubungan internasional Liberalism.
Teori ini dikembangkan oleh EH Carr yang melihat suatu
hubungan Internasional sebagai sebagai suatu yang idealis, yang
melihat dunia sebagai kumpulan negara yang saling bergantungan satu
sama lain. Preferensi negara dan bukannya kemampuan negara yang
menentukan perilaku suatu negara dalam hubungan dengan negara
lainnya. Sebuah negara itu walaupun memegang peranan paling
penting dalam hubungan bilateral maupun multilateral, tetapi aktor non-
negara juga berpengaruh dalam membina kerjasama antar negara,
seperti dalam perdagangan yang sekarang semaikin terbuka. Interaksi
yang terjadi bukan hanya karena politik dan keamanan tetapi juga Iptek,
ekonomi dan sosial budaya yang saling menguntungkan.
21

