Page 11 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 11

25

tahun dan >65 tahun) terhadap penduduk usia produktif pada tahun 2010 adalah
52/100. Artinya setiap 100 penduduk usia produktif menanggung beban 52
penduduk usia tidak produktif. Rasio ini sudah jauh berkurang dibandingkan posisi
tahun 1971 yang berada pada rasio 86/100. Diperkirakan saat ini rasio tersebut
sekitar 50/100. Artinya Indonesia mulai memasuki era peluang bonus demografi.

         Sebagaimana dijelaskan pada bab-bab sebelumnya bahwa bonus demografi
menawarkan empat peluang penting, yakni tenaga kerja (labor supply). partisipasi
perempuan (woman participation), tabungan (savings), dan modal manusia (human
capital). Namun penawaran ini hanya bersifat “peluang” yang jika tidak
dimanfaatkan dapat “berlalu” . dan bahkan dapat menjadi ancaman berupa
pengangguran penduduk usia produktif dalam jumlah yang banyak.

         Keempat peluang bonus demografi tersebut masih berupa “bahan baku”
belum “siap saji”. Untuk itu diperlukan proses “pengolahan” agar dapat
bermanfaat untuk pembangunan nasional khususnya pangan. Dalam kaitan itu,
untuk pengolahannya perlu diwujudkan dalam bentuk kebijakan, strategi, dan
upaya melalui keluarga berencana untuk menurunkan angka fertilitas total dan laju
pertumbuhan penduduk, kesehatan untuk menurunkan angka kematian bayi, angka
kematian ibu, dan meningkatkan usia harapan hidup, pendidikan untuk
meningkatkan modal manusia melalui peningkatan rata-rata lama sekolah
penduduk usia di atas 15 tahun, serta penyediaan lapangan pekerjaan baru melalui
peningkatan pertumbuhan ekonomi untuk menampung jumlah tenaga kerja.

         Untuk itu, maka pada bab ini akan dibahas kondisi pemanfaatan peluang bonus
demografi saat ini guna meningkatkan ketahanan pangan dalam rangka kemandirian
bangsa.
12. Pemanfaatan Peluang Bonus Demografi Saat Ini

         Dalam Master Plan Percepatan dan Perluasan Ekonomi Indonesia (MP3EI)
dijelaskan bahwa “perlunya pemanfaatan peluang bonus demografi untuk
memperkuat pertumbuhan ekonomi Indonesia pada saat negara lain sedang
mengalami aging population”38. Dengan diposisikannya peluang bonus demografi
sebagai kekuatan ekonomi Indonesia, pemerintah dan pemangku kepentingan telah
menyadari bahwa bonus demografi merupakan peluang yang strategis guna

 38http://www.depkeu.go.id/ind/others/bakohumas/bakohumaskemenko/PDFCompleteToPrint
 (24M ei). pdf, diunduh 28 Juli 2012
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16