Page 3 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 3
19
menjelaskan bahwa governance adalah serangkaian proses interaksi sosial
politik antara pemerintahan dengan masyarakat dalam berbagai bidang.
Dari sejumlah teori yang dikemukakan di atas, akan dijadikan rujukan
dalam penulisan taskap ini sebagai landasan konsepsional teoritis dalam
membahas pengelolaan negara melalui upaya revitalisasi implementasi
fungsi lembaga pemerintahan negara secara proporsional. Selain teori
yang dikemukakan di atas, sejumlah teori lain yang belum dicantumkan
dalam tulisan ini akan menjadi rujukan selama relevansinya terkait erat.
10. Kajian Pustaka.
a. Dalam kajian Chaisty P., dkk.,12 menilai bahwa tugas dan
kewenangan presiden dalam menjalankan tugasnya pada suatu negara
dengan sistem multi partai akan kurang efektif, meskipun negara tersebut
menganut sistem pemerintahan presidensial. Dalam studinya, Chaisty dkk.,
mengatakan presiden seakan terpaksa mengakomodasi kepentingan
seluruh partai politik, terutama partai koalisinya, agar pemerintahannya
mempunyai kekuatan dalam implementasinya, khusunya dukungan dari
parlemen dalam menetapkan suatu kebijakan. Dalam kondisi seperti itu,
pendekatan yang digunakan adalah “koalisi presidensial (coalitional
presidensialism)” .
b. Studi Mustapic (2002).13
Studi ini dilakukan dalam menakar hubungan Presiden dan Kongres
di Argentina. Hasil studi ini mengungkapkan bahwa kuatnya potensi
kebuntuan dalam tata hubungan eksekutif-legislatif, karena kekuasaan
legislatif telah mengebiri keleluasaan presiden untuk menerapkan
kewenangan yang dimilikinya sesuai dengan ketetapan konstitusi. Studi
Mustapic di Argentina ini, menunjukkan bahwa presiden kesulitan
mendapat dukungan mayoritas dalam sistem multi partai, sehingga
berpeluang terjadi kebuntuan komunikasi, paling tidak akan terjadi
12 Choisty, P., Cheeseman, N., & Power T., Artikel. Rethingking the 'Presidentialism Debate':
conceptualizing Coalitional Politics in Cross-Regional Perspective Demokratization. 2012., h. 4-8
13 Hanan, Djayadi. Menakar Presidensialisme Multi Partai di Indonesia; Upaya Mencari
Format Demokrasi yang Stabil dan Dinamis dalam Koneks Indonesia. Al-Mizan (PT Mizan Publika).
Bandung. 2014, h. 49.

