Page 14 - Perpustakaan Lemhannas RI

56

bupati/walikota sebagai kepala daerah otonom yang memang tidak
melekat kewajiban sebagai perangkat pusat.

f. Ekonomi
Globalisasi atau liberalisasi ekonomi teiah membawa

perubahan yang sangat cepat dan berdampak luas bagi
perekonomian, baik di tingkat internasional maupun nasional.
Dampak yang paling dirasakan adalah persaingan yang semakin
ketat di berbagai kegiatan ekonomi. Terjadinya krisis ekonomi di
Kawasan Eropa, dan Amerika juga membawa pengaruh
perkembangan ekonomi global yang berdampak terhadap ekonomi
nasional. Menurut analisis para ahli ekonomi, perekonomian
Indonesia akan tetap menghadapi risiko eksternal yang kurang lebih
sama dengan tahun-tahun sebelumnya.

Pertumbuhan ekonomi nasional pada akhir 2011 mencapai
6,4% menempati urutan ketiga dunia setelah China dan India.
Seiring dengan adanya krisis perekonomian di Eropa (Uerozone)
dan belum pulihnya perekonomian Amerika, berdampak terhadap
pertumbuhan ekonomi Indonesia. Pada Triwulan ketiga Tahun 2012,
diperkirakan nilai ekspor Indonesia kenegara-negara tersebut
menurun, sehingga diperkirakan angka pertumbuhan ekonomi
Indonesia menurun berkisar 6,3%. Hal tersebut masih di atas
pertumbuhan ekonomi dunia yang diramalkan IMF dalam WTO April
2012 dan World Bank Juni 2012, hanya sekitar 3,5%.37
Perekonomian nasional yang baik'merupakan hasil pembangunan
nasional yang dilaksanakan oleh pemerintah Indonesia.

Program MP3EI tahun 2011-2025 yang dicanangkan oleh
pemerintah diharapkan mampu meningkatkan pelaksanaan
percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi Indonesia yang
merata dan berimbang di seluruh daerah, dapat meningkatkan
kesejahteraan dan keamanan nasional sebagai unsur ketahanan
nasional yang menjaga keutuhan NKRI. Upaya mempercepat

37 Rosita S. Noer,"Perkembangan Terkini dan Prospek Ekonomi Indonesia", Jakarta:
Lembaga Ketahanan Nasional Rl, 2012.