Page 3 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 3
7
b. Peran, adalah serangkaian perilaku yang diharapkan pada
seseorang sesuai dengan posisi sosial yang diberikan baik secara
formal maupun secara informal. Peran didasarkan pada preskripsi
(ketentuan) dan harapan peran yang menerangkan apa yang individu-
individu harus lakukan dalam suatu situasi tertentu agar dapat
memenuhi harapan-harapan mereka sendiri atau harapan orang lain
menyangkut peran-peran tersebut. (Friedman, M, 1998 : 286). Peran
juga dapat didefinisikan sebagai seperangkat tingkah laku yang
diharapkan oleh orang lain terhadap seseorang sesuai kedudukannya
dalam suatu sistem. Peran dipengaruhi oleh keadaan sosial baik dari
dalam maupun dari luar dan bersifat stabil (Fadli dalam Kozier
Barbara, 2008).
c. Pemimpin, adalah individu manusianya, sementara
kepemimpinan adalah sifat yang melekat kepadanya sebagai
pemimpin. Ini adalah pemahaman pokok yang membedakan
sekaligus menyamakan antara pemimpin dan kepemimpinan.6
Pemimpin juga dapat dipahami sebagai seseorang yang
'menggunakan kemampuannya, sikapnya, nalurinya, dan ciri-ciri
kepribadiannya yang mampu menciptakan suatu keadaan, sehingga
orang lain yang dipimpinnya dapat saling bekerja sama untuk
mencapai tujuan.
d. Tokoh Informal, adalah sosok dan figur pemimpin yang
keberadaannya bukan dilakukan melalui proses pengangkatan, tapi
cenderung diakui dan ditaati oleh orang-orang yang dipimpinnya.7
Pemimpin informal mendasarkan kepemimpinannya pada
kepercayaan yang diterima dari orang-orang di sekitarnya.
6 Djokosantoso Moeljono. 2008. More About Beyond Leadership: 12 Konsep. Jakarta : PT.
Elex Media Komputindo. Him.30.
7 Sabiqul Khair Syarif. 2005. Reformulasi Kepemimpinan Nasional di Tengah Arus
Tuntutan Demokratisasi Masyarakat Lokal. Him. 10 http://fis.uii.ac.id/imaaes/al-rnawarid-
edisi-xiii-2005-04-svarif.pdf Diakses pada 22 Juni 2014 pukul m 15

