Page 14 - Perpustakaan Lemhannas RI

(a). Sistem Pendidikan Nasional, khususnya di tingkat pendidikan tinggi\
yang belum mendukung pengembangan dan pembentukkan karakter
kepemimpinan visioner sampai ketingkat daerah (provinsi dan
kabupaten/kota

Indonesia, dengan jumlah penduduk sebanyak 241 juta jiwa, berada pada
urutan ke-4 dnnia. Dari struktur kependudukan, 70% dari jumlah penduduk nya
berada pada komposisi usia produktif (15-64 tahun), dengan distribusi yang tidak
merata, yaitu 58% berada di pulau Jawa. Seharusnya, komposisi usia produktif (15-
64 tahun) yang sangat besar sangat menguntungkan bagi pembangunan nasional,
apabila kuantitas yang banyak ini disertai dengan kualitas penduduk yang baik.
Akan tetapi, tidak demikian halnya. Bila dilihat dari sudut kuahtas manusianya,
diukur dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Indonesia berada dibawah
negara-negara Singapura, Malaysia, Thailand, Filipinan, yaitu IPM 0.617 (Indeks
Pembangunan Manusia). Artinya aspek pembangunan manusia, Indonesia
menduduki ranking ke-124 dari 187 negara didunia, dimana kuahtas produktivitas
dari kelompok usia produktif, relatif rendah.

Menurut Menko Kesra HR. Agung Laksono 15 struktur angkatan keija,
Indonesia masih menghadapi tantangan besar. Komposisi penduduk yang bekeija
atas dasar tingkat pendidikan, ternyata masih didominasi oleh angkatan keija
dengan pendidikan SD dan SMP yang mencapai 62.50%. Hampir 91.07% hanya
tamat hingga Sekolah Menengah Atas/Kejuruan.

Bila dibedah lebih dalam dari sudut komponen pendidikan, maka terlihat
banyak sasaran pembangunan pendidikan yang tidak tercapai, seperti terlihat
dibawah ini.

(1). Untuk aspek kemerataan akses masih terdapat disparita antarpropinsi,
antarkabupaten, dan antarkota yang ditunjukkan dengan adanya APK atau
APM yang cukup lebar pada semua jenjang pendidikan.

15 Keynote Speaker di hadapan mahasiswa baru Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia FK
UK], Selasa (4/9/2012) bertemakan “Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan Upaya
Penanggulangan Kemiskinan”. http://www.menkokesra.go.id/content/menko-kesra-peningkatan-kualitas-
sdm-dan-tidak-lepas-dari-reformasi-pendidikan-dan-kesehatan

44