Page 8 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 8
49
Dalam perspekif makro, peluang memanfaatkan
pengembangan nilai nilai kebangsaan untuk menumbuhkan
karakter bangsa dibagi dalam tiga tahap, yaknl perencanaan,
pelaksanaan, dan evaluasi hasil. Pada tahap perencanaan
dikembangkan perangkat karakter yang digali, dikristalisasikan, dan
dirumuskan dengan menggunakan berbagai sumber, antara lain
pertimbangan 26
1) Filosofis: Pancasila, UUD 1945, dan UU N0.20 Tahun
2003 beserta ketentuan perundang-undangan
turunannya;
2) Teoretis: teori tentang nasionalisme, otak, nilai dan
moral, serta sosial-kultural
3) Empiris: berupa pengalaman dan praktik terbaik, antara
lain tokoh-tokoh, satuan pendidikan unggulan,
pesantren, kelompok kultural, dll.
Pada tahap implementasi dikembangkan pengalaman
belajar dalam proses pernbelajaran yang benmuara pada
pembentukan karakter dalam diri peserta didik. Proses ini
dilaksanakan melalui proses pemberdayaan dan pembudayaan
Proses ini berlangsung dalam tiga pilar pendidikan yakni dalam
satuan pendidikan, keluarga, dan masyarakat.
Peluang untuk melakukan koordinasi dan kerjasama dalam
mewujudkan implementasi nilai nilai kebangsaan dalam konteks
makro kehidupan berbangsa dan bemegara Indonesia, merupakan
komitmen selurnh sektor kehidupan, bukan hanya sektor
pendidikan nasional. Ketedibatan aktif dari sektor-sektor
pemenntahan lainnya, khususnya sektor keagamaan,
kesejahteraan, pemerintahan, komunikasi dan informasi,*26
26Ermaya Suradinata, 2001. Geopolitik dan Geostrategi dalam mewujudkan NKRI,
dalam Jumal Ketahanan Nasional, Nomor VI, Agustus 2001.

