Page 16 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 16

OPTIMALISASI IPTEK Dl BIDANG PERTANIAN GUNA TERWUJUDNYA KETAHANAN
             PANGAN DALAM RANGKA PEMBANGUNAN NASIONAL

bangsa tidak akan terlepas dari pengaruh lingkungan, yang di dasarkan atas
hubungan timbal balik pada kondisi sosial masyarakat, budaya dan tradisi.
Dalam hal ini pemerintah memerlukan suatu konsepsi yang berupa wawasan
nasional yang di maksudkan untuk menjamin kelangsungan hidup dan jati din.

         Perkembangan Iptek dikaitkan dengan dunia tanpa batas merupakan
tantangan Wawasan Nusantara, mengingat perkembangan tersebut akan
dapat mempengaruhi masyarakat Indonesia dalam pola pikir, pola sikap dan
pola tindak bangsa Indonesia. Dalam menghadapi globalisasi dan menatap
masa depan untuk mengisi kemerdekaan, kita memerlukan perjuangan non
fisik sesuai dengan bidang profesi masing-masing, penuh rasa tanggung jawab
dari seorang warga negara dalam berhubungan dengan negara dan
memecahkan berbagai masalah hidup bermasyarakat, berbangsa dan
bemegara dengan menerapkan konsepsi falsafah bangsa, wawasan nusantara
dan ketahanan nasional.

         Wawasan nusantara pada hakekatnya adalah cara pandang dan
kesadaran, bahwa meskipun Indonesia dengan komposisi penduduk yang
majemuk, secara geografis terpisahkan dalam ribuan pulau, sumber kekayaan
alam yang heterogen dari darat, laut dan udara yang melimpah, merupakan
satu kesatuan bangsa dan kesatuan wilayah Indonesia. Demikian pula dalam
konsepsi mengoptimalkan peran iptek di bidang pertanian guna mendukung
terwujudnya ketahanan pangan. Hal ini berarti bahwa hasil pemanfaatan iptek
di bidang pertanian harus dapat dinikmati dan dirasakan oleh seluruh
masyarakat Indonesia, baik oleh petani, pengusaha sektor pendukung,
konsumen, serta kemanfaatan bagi bangsa dan negara pada umumnya.

d. Ketahanan Nasional sebagai Landasan Konsepsional

         Konsepsi Ketahanan Nasional Indonesia adalah konsepsi
pengembangan kekuatan nasional melalui pengaturan dan penyelenggaraan
kesejahteraan dan keamanan yang seimbang, serasi dan selaras dalam
seluruh aspek kehidupan secara utuh dan menyeluruh dan terpadu
beriandaskan Pancasila, UUD 1945 dan Wawasan Nusantara. Dengan kata

                                                        16
   11   12   13   14   15   16   17