Page 17 - Perpustakaan Lemhannas RI

43

d. Sosial Budaya.

Derasnya arus globalisasi dan perkembangan informasi
teknologi telah memberikan dampak positif berupa berpacunya
setiap negara untuk bisa bersaing mempertahankan kehidupan
negara untuk mensejahterakan rakyatnya di masa datang, di sisi lain
dapat mempengaruhi berkurangnya semangat kebangsaan, rasa
cinta tanah air, kesadaran dalam melakukan bela negara dan
mendahulukan kepentingan kepentingan pribadi atau golongan
daripada kepentingan umum.

Beragamnya masyarakat Indonesia menjadikannya sangat
rawan terhadap konflik-konflik yang berlatar belakang SARA. Seperti
halnya konflik yang terjadi beberapa waktu lalu di beberapa daerah
di Indonesia seperti Aceh, Ambon, Poso, Maluku, Kalimantan dan
Papua masih berpotensi timbul kembali dikemudian hari apabila hal
ini terabaikan. Sudah barang tentu pembangunan nasional yang
berlanjut dan berkesinambungan akan terhambat apabila konflik-
konflik semacam ini terjadi kembali di kemudian hari.

e. Pertahanan dan Keamanan.

Terdapat beberapa isu-isu penting di bidang pertahanan yang
memberikan pengaruh terhadap lingkungan strategis nasional,
diantaranya perihal isu perbatasan dan pulau kecil terluar,
separatisme, terorisme, konflik komunal bernuansa SARA,
radikalisme yang anarkis, dan isu politik akibat reformasi yang tanpa
kendali. Kondisi nasional akan menjadi sangat prihatin karena harus
menghadapi Ancaman, Gangguan, Hambatan dan Tantangan dari
dua sisi sekaligus, yaitu selain menghadapi situasi akibat pengaruh
dari kondisi wilayah kawasan regional, sekaligus juga harus
menghadapi sisi internal dalam negeri yang tidak kalah kompleks.

Isu-isu di bidang hankam tersebut apabila tidak segera
dicarikan solusi dalam pemecahannya maka akan menjadikan
sasaran empuk bagi para pelaku terorisme dalam menyebarkan