Page 4 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 4

34

peran dan tanggung jawab para pegawai negeri sebagai pengelola sumber-
sumber publik dan penjaga mandat kepercayaan masyarakat.

         Eskalasi perubahan global ini juga telah menimbulkan isu-isu moral
seperti penyalahgunaan kekuasaan, korupsi, crony capitalism, “sweatheart deal”
privatization, dan perilaku pemerintah yang tidak profesional dan etis lainnya
(UNDESA, 2000). Studi-studi menunjukkan bahwa rendahnya kualitas dan
efektifitas pelayanan publik telah melahirkan dampak multidimensional. Secara
sosial-politik, buruknya pelayanan publik menimbulkan erosi kepercayaan dan
sinisme warga terhadap pemerintah yang pada gilirannya meruntuhkan
ketertiban dan keamanan pada masyarakat termasuk didalamnya terorisme.

         Secara ekonomi, korupsi dan rendahnya akuntabilitas institusi publik
bukan saja telah mengurangi anggaran pelayanan bagi rakyat banyak.
Melainkan pula telah menghambat perekonomian. Bukti-bukti empiris di banyak
negara memperlihatkan bahwa korupsi memiliki dampak negatif yang signifikan
dan luas terhadap investasi dan perdagangan. Sebaliknya, korupsi yang rendah
memacu investasi dan pertumbuhan ekonomi. Analisis Regresi yang dilakukan
Paul Mauro (1998) menunjukkan bahwa sebuah negara yang mampu
memperbaiki indeks korupsinya, misalnya dari 6 ke 8 (0 adalah indeks korupsi
tertinggi dan 10 terendah) mengalami peningkatan 4 persen dalam tingkat
investasi dan 0,5 persen dalam pertumbuhan GDP tahunannya.

         Berawal dari pelayanan birokrasi kepada masyarakat yang kurang baik
sehingga muncul ketidak puasan masyarakat luas , ditambah maraknya tindak
korupsi yang dilakukan oleh para birokrat dan berdampak pada memiskinkan
masyarakat merupakan pendukung timbulnya potensi terorisme. Sementara itu
efektivitas pendeteksian dini, pengamanan sasaran vital, pengungkapan kasus,
dan perlindungan masyarakat umum dari terorisme belum memadai.
b. Implikasi Terhadap Ketahanan Nasional

         1) Gatra geografi
                   Sebagai Negara kepulauan, Indonesia memiliki 17.508 pulau

         besar dan kecil dengan garis pantai 81.000 km. Total luas wilayahnya
         7.150.000 km persegi yang terdiri dari 72,8% adalah lautan sedangkan
   1   2   3   4   5   6   7   8   9