Page 15 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 15

telah m em prediksi bahwa ketidak-seim bangan antara produksi dengan
konsum si minyak dunia telah terjadi. Dalam kondisi demikian, persaingan akan
sem akin tajam dan harga m inyak global akan cenderung terus m eningkat,
tidak hanya karena faktor produksi m elainkan juga faktor gangguan
transportasi, iklim , dan perm ainan spekulan. Akibatnya kecenderungan
persaingan penguasaan atau perebutan atas sum ber daya energi strategis
yang terus sem akin m enguat, secara langsung ataupun tidak langsung
berpotensi terjadinya konflik antar negara.

     Begitu strategisnya posisi energi dalam perekonom ian dunia serta
pengaruhnya terhadap keiangsungan hidup suatu negara, maka sering
tim bul konflik antar negara karena perebutan energi atau m engham bat
su p p ly energy ke suatu negara. Konflik yang tim bul karena m asalah energi
ini banyak terjadi di negara-negara Tim ur Tengah, yang pada akhirnya
sangat berdam pak pada kenaikkan harga m inyak dunia. Konflik dan
ketegangan yang terjadi di Tim ur Tengah dan produksi m inyak dunia yang
tidak seim bang dengan kebutuhan, telah m enyebabkan harga m inyak dunia
sem akin m eningkat dim ana pada aw al tahun 2012 ini harga m inyak dunia
telah m enyentuh pada kisaran di atas US$100 per barrel. Tingginya harga
m inyak dunia ini telah sangat berpengaruh pada perekonom ian dunia,
dim ana apabila hal ini berlangsung dalam jangka waktu yang lam a, akan
dapat m em ungkinkan tim bulnya krisis perekonom ian dunia yang akan
 berdam pak di seluruh negara, yang pada akhirnya akan berdam pak pada
 keiangsungan hidup m asyarakat dunia.

      Perkem bangan energi dunia ini akan sangat m em pengaruhi perekonom ian
 negara-negara di dunia term asuk Indonesia. Dalam hal ini Indonesia harus
 m ew aspadai dam pak dari m eningkatnya harga m inyak dunia agar tidak
 terlalu m em perburuk perekonom ian nasional, yang dapat m em perburuk
 aspek kehidupan yang lain. Di sam ping itu, bangsa Indonesia harus dapat
 m em anfaatkan sebaik m ungkin energi baru dan terbarukan yang cukup
 m elim pah terkandung dalam bum i negeri ini agar dapat dim anfaatkan dalam
 jangka w aktu yang panjang untuk m em enuhi kebutuhan energi nasional.

                                                                                                          41
   10   11   12   13   14   15   16   17   18