Page 11 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 11

The Global Innovation Index mengukur inovasi negara-negara di dunia baik input
maupun output dari inovasi yang dihasilkan. Input inovasi yang diukur antara lain :
kemampuan institusi (kondisi politik, kebijakan, dan bisnis), sumber daya
(pendidikan, pendidikan tinggi, dan penelitian & pengembangan), infrastruktur
(ICT, infrastruktur publik, kelangsungan pemeliharaan lingkungan hidup), gambaran
pasar (kredit, investasi, dan pola kompetisi), dan gambaran bisnis (wawasan
pekerja, kaitannya dengan investasi, dan penyerapan ilmu pengetahuan) yang
dimiliki di setiap negara. Selanjutnya, output inovasi yang diukur dalam GII antara
lain : output teknologi dan ilmu pengetahuan (pengembangan, dampak, dan difusi
ilmu pengetahuan) dan output kreativitas (barang dan jasa baik yang tangible dan
intangible serta di dunia mava) yang dihasilkan oleh setiap negara (INSEAD, 2012).

112111--------- 1            mm                                  ■■—■■x■_m___b_  „1         ■_ m |1h_ |

                                             JPS1                                P ill

l Political                                               Knowledge              Knowledge  Oeative
| environment
                Education    KT              Credit       workers                creation   Intangibles
   Regulatory
   environment  tertiary     General         Investment   Innovation             Knowledge  Oeativegoods
                education    infrastructure               linkages               impact     andservices
   Business
   environment  Research&    Ecological      Trade&       Knowledge              Knowledge  Online
                development  sustainability  competition  absorption             diffusion  aeativity

                Gambar 7 The Global Innovation Index 2012 Framework (INSEAD, 2012)

    Di tahun 2011, Komite Inovasi Nasional memberikan paparan mengenai
rekomendasi untuk menuju negara berbasis inovasi. Pada paparan tersebut
disebutkan bahwa untuk memajukan bangsa Indonesia, diperlukan revitalisasi
kebutuhan dasar, industri kreatif, pengembangan industri inovasi unggulan daerah;
revitalisasi industri strategis, regulasi dan insentif serta penguatan kapasitas aktor

                                                                                                                       25
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16