Page 20 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 20

6

                   7) Bab VII : Penutup. Berisi kesimpulan dari substansi
                   penulisan, serta saran-saran yang diberikan dalam upaya
                   optimalisasi penyelenggaraan pemilukada.

4. Metoda dan Pendekatan
         Penulisan naskah ini menggunakan metoda analitis deskriptif melalui

pendekatan studi kepustakan secara komprehensif dan integral dengan
menggunakan perspektif ketahanan nasional dan analisis multidisiplin ilmu.

5. Pengertian

         a. O ptim alisasi. Kata “Optimalisasi” berawal dari kata Optimal
         yang berarti kondisi yang terbaik (tertinggi), sedangkan Optimalisasi
         adalah suatu metoda atau langkah menuju kondisi yang terbaik atau
         tertinggi. Dari aspek manajerial, pilihan yang optimal merupakan
         solusi yang efektif dan efisien. Secara harpiah, kata efektif dapat
         dipadankan dengan kata berdaya guna, sedangkan efisien lebih
         bersesuaian makna dengan kata berhasil guna. Pilihan yang efektif
         merujuk pada alternatif proses produksi 'untuk mencapai output
         maksimal pada level penggunaan input yang, sudah ditetapkan
         besarannya, sementara pilihan yang efisien merujuk kepada
         alternatif proses produk untuk mencapai besaran output tertentu
         dengan penggunaan input minimal. Dari uraian ini, dapat
         disimpulkan bahwa optimalisasi mencakup terminologi maksimalisasi
         output dan minimalisasi input atau biaya.4

         b. Pemilihan Kepala Daerah (Pemilukada) adalah Pemilu untuk
         memilih kepala daerah dan wakil kepala daerah secara langsung
         dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila
         dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

*grahacendikia. files, wordpress.com/..Jpengo ptimalan-waktu-dan-biaya.pdf
   15   16   17   18   19   20   21   22