Page 16 - Perpustakaan Lemhannas RI

18

9. Landasan Teori .

a. Teori Donella H Meadows, dalam bukunya “ Batas-Batas
Pertumbuhan”,1516mengatakan bahwa pada waktu persediaan sumber
kekayaan alam masih melimpah, maka bahan makanan per kapita,
hasil industri, dan penduduk bertambah dengan cepat. Pertumbuhan ini
akhirnya menurun sejalan dengan menurunnya persediaan sumber
kekayaan alam yang akhirnya akan habis. Menurut Meadows bahwa
tanah merupakan sumber produksi pangan, bahwa produksi dan
konsumsi pangan regional dan internasional dipengaruhi oleh beberapa
faktor yaitu pertumbuhan ekonomi dan kebijakan ekonomi, populasi dan
urbanisasi, insfrastruktur di perdesaan, teknologi produksi pertanian,
manajemen dan pertimbangan ekologi lingkungan. Penelitian terakhir
menyebutkan bahwa di bumi ini tanah yang baik untuk pertanian paling­
paling hanya sekitar 3,2 miliar hektar. Kira-kira separuh dari ini
tanahnya subur, mudah dicapai dan sudah digarap, selebihnya belum
siap untuk digarap dan membutuhkan modal yang sangat besar dalam
mencapainya, membukanya, mengairinya, dan memupuknya.

b Teori Thomas Robert Malthus, dalam bukunya “Essays on
population” ,™berpendapat pesatnya pertumbuhan penduduk dunia
akan berpacu dengan ketersediaan pangan. Laju pertumbuhan
penduduk menuntut adanya kesediaan pangan secara mudah dan
murah. Jika akumulasinya tak diimbangi dengan ketersediaan pangan,
maka akan muncul ancaman rawan pangan. Padahal, kerawanan
pangan identik dengan potret kemiskinan. Menurut Malthus populasi
manusia akan meningkat dengan sangat cepat. Jumlahnya akan
berlipat dua setiap 25 tahun. Namun, persediaan makanan tidak akan
bertambah pada laju yang sama.

15 Donella H Meadows, 1980, Batas-Batas Pertumbuhan. Jakarta, PT.Gramedia.
16Thomas Robert Malthus, 1986, Essays On Population. Michigan, Pickering & Chatto