Page 4 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 4
46
regional dalam menghadapi berbagai masalah keamanan regional
termasuk kaitan dengan kejahatan lintas negara.
18. Pengaruh Perkembangan Lingkungan Nasional
a. Aspek Geografi. Posisi geografis Indonesia yang berada
pada persilangan jalur perdagangan dunia, memiliki kedudukan dan
peran yang strategis, sehingga menjadi perhatian dan rebutan
pengaruh berbagai negara di dunia untuk kepentingannya. Namun,
posisi geografis Indonesia tersebut kondisinya sangat terbuka dari
segala arah dan lemah dalam pengawasan akibat kurang didukung
oleh sarana-prasarana penunjangnya, sehingga sangat rawan oleh
terjadinya kegiatan illegal. Klimatologis Indonesia yang tropis serta
memiliki banyak gunung dalam rangkaian “sabuk gunung berapi”
Asia-Pasifik, memberikan tanah yang kaya. Namun pemanasan
global yang berdampak pada ancaman perubahan iklim, serta
geografis Indonesia yang berada di Lempeng Pasifik, Eurasia dan
Indo-Australia yang masih labil, menjadikan Indonesia rentan dilanda
bencana alam, seperti tsunami, gempa, gunung meletus dll, dengan
dampak sangat merusak dan dapat menghancurkan lokasi maupun
proyek-proyek nasional. Situasi ini harus diperhitungkan dalam
rangka pengelolaan wilayah dan kekuatan pendukungnya, kaitan
dengan daya dukung lingkungan dan keberlanjutan kelestariannya
yang harus ditangani dengan baik guna menghindarkan dampak
yang merugikan bagi ketahanan nasional.
b. Aspek Demografi. Penduduk Indonesia yang saat ini telah
mencapai jumlah lebih 230 juta jiwa, merupakan potensi nasional
yang sangat besar dari aspek ketersediaan tenaga kerja. Dari jumlah
tersebut terdapat angkatan kerja sekitar 110 Juta, yang 40 % nya
dalam level produktif dapat mendorong percepatan pembangunan
nasional, sementara 60% nya kurang produktif karena berpendidikan