Page 2 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 2
58
hal tersebut. Agar kesejahteraan petani menjadi lebih baik mereka perlu
memperoleh pendapatan yang lebih besar. Produksi yang tinggi tanpa
adanya jaminan pemasaran yang baik untuk produk yang dihasilkan
tersebut, tidaklah akan menambah pendapatan petani, sebaliknya
bahkan dapat membuat petani kehilangan bagian dari perolehannya
dalam bentuk jatuhnya harga jual produk akibat kemampuan petani
yang rendah untuk mengakses pasar.
Meningkatnya kesejahteraan petani terindikasi dari kontribusi
profil usaha tani terhadap populasi bangsa Indonesia yang masih
menggantungkan nafkah pada sektor pertanian, selain itu sekitar 237
juta rakyat memerlukan bahan pangan, dengan tuntutan kualitas dan
kuantitas yang semakin tinggi sebagai konsekuensi dari pertambahan
penduduk dan makin membaiknya tingkat pendapatan atau taraf hidup.
Dengan semakin baik tarap kesejahteraan petani maka akan
semakin baik pula tingkat produksi pangan, hal ini disebabkan dengan
permodalan yang cukup, maka dalam pengelolaan lahan, penerapan
teknologi, mekanisasi dan pemasaran akan semakin baik pula,
sehingga kondisi ini akan meningkatkan tingkat produksi pangan yang
berpengaruh kepada jumlah stock pangan nasional. Sehingga dengan
meningkatnya stock pangan nasional maka akan meningkatkan
ketahanan pangan nasional.
b. Kontribusi Ketahanan Pangan Terhadap Kemandirian
Bangsa.
Dengan meningkatnya ketahanan pangan nasional, yang
ditandai dengan meningkatnya produksi pangan nasional maka stock
pangan nasional dapat memenuhi kebutuhan pangan dalam negeri,
sehingga Negara akan mengurangi import pangan untuk memenuhi
kekurangan stock nasional. Kondisi ini akan meningkatkan kemandirian
bangsa dalam percaturan internasional, karena daya tawar Negara