Page 17 - Perpustakaan Lemhannas RI

17

kesejahteraan dan keamanan. Kesejahteraan dapat digambarkan
sebagai kemampuan bangsa dalam menumbuhkan dan
mengambangkan nilai-nilai nasional demi mengoptimalkan
kemakmuran yang adil dan merata secara rohaniah dan jasmaniah.
Sementara itu, keamanan adalah kemampuan bangsa untuk
melindungi nilai-nilai nasionalnya terhadap ancaman dari dalam dan
luar negeri.

Globalisasi yang melanda dunia dengan kemajuan teknologi
informasi, komunikasi, dan transportasi yang semakin maju telah
menjadikan hubungan antar bangsa-bangsa membawa implikasi
yang menyimpan ancaman. Bentuk ancaman pun telah berubah
menjadi multidimensi, baik ancaman dalam bentuk kasat mata
maupun dalam bentuk maya, yang dapat menyerang seluruh aspek
kehidupan masyarakat. Sementara itu, arus globalisasi menjadikan
negara-negara tidak bisa melepaskan diri dari saling ketergantungan
untuk dapat bersama-sama mengendalikan dampak globalisasi.
Dalam kondisi saling ketergantungan tersebut, maka kerjasama luar
negeri merupakan salah satu cara untuk meningkatkan interaksi
antar negara dalam mengelola dampak globalisasi. Dalam
membangun kerjasama, kepentingan mitra kerjasama sangat
berpengaruh terhadap eksistensi dan kedaulatan suatu bangsa
sehingga suatu bangsa dituntut memiliki ketahanan nasional yang
tangguh dari seluruh aspek kehidupan masyarakat yang meliputi
geografi, demografi, sumber kekayaan alam, ideologi, politik,
ekonomi, sosial budaya, serta pertahanan dan keamanan.

Dengan demikian, Ketahanan Nasional inilah yang diperlukan
oleh bangsa Indonesia sebagai landasan konsepsional dalam
membangun, membina, dan melaksanakan kerjasama luar negeri
agar segala kemungkinan potensi ancaman yang timbul dapat
dikelola lebih awal agar kerjasama dapat dilakukan dengan optimal.