Page 10 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 10
50
18. Perkembangan Lingkungan Nasional
a. Aspek Geografi
Indonesia secara geografis merupakan negara kepulauan
yang terdiri dari pulau-pulau besar utama dan pulau-pulau sedang
dan kecil. Dengan posisi silang antara dua benua dan dua
samodera, menjadikan Indonesia merupakan negara dengan posisi
yang strategis. Terdiri dari 33 (tigapuluh tiga) provinsi (ditambah satu
yang baru diresmikan melalui undang-undang yang baru disepakati
bersama, yaitu Provinsi Kalimantan Utara) dan 539 Kabupaten/kota.
Pemerintah daerah tersebut sangat bervariasi kondisi geografisnya,
dengan aksesibilitas yang juga beragam untuk mencapainya, baik
jalur darat maupun jalur air. Bahkan untuk beberapa Kabupaten di
Provinsi Papua, hanya bisa dicapai melalui jalur udara. Kondisi
demikian memerlukan perhatian dan perlakuan khusus dari
Pemerintah agar proses'pembinaan dan fasilitasi penyelenggaraan
pemerintahan di daerah oleh Pemerintah dapat berjalan dengan
baik.
Dalam konteks kerjasama luar negeri, banyak negara mitra
kerjasama menaruh perhatian pada lokasi geografi tertentu. Sebagai
contoh adalah bahwa Pemerintah Australia lebih memprioritaskan
wilayah timur Indonesia seperti Provinsi Papua, Papua Barat, Nusa
Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, serta satu di wilayah barat
yaitu Aceh sebagai fokus geografi kegiatan kerjasama dengan
Indonesia28. Kondisi karakter geografis yang bervariasi serta
kehidupan sosial budaya yang beragam tersebut perlu menjadi
perhatian Pemerintah agar kerjasama luar negeri tersebut tidak
menimbulkan persoalan baru tetapi dapat memberikan manfaat
sebesar-besarnya sesuai kebutuhan daerah.
28 Strategi Kerjasama Pembangunan Indonesia-Australia 2008-2013, AusAid, Canberra, 2008

