Page 4 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 4
44
bahan bakar berbasis minyak bumi untuk transportasi masih tetap
dominan.
Model supply demand energi dunia yang ada saat ini menurut banyak
lembaga kajian sangat unsustainable; baik dari segi lingkungan, ekonomi,
politik, maupun sosial. Skenario kebutuhan energi yang ada sekarang
(existing) adalah skenario yang harus dirubah. Diperlukan berbagai
terobosan dan komitmen tambahan lagi dari dunia internasional untuk
mengurangi ketergantungan terhadap energi fosil, khususnya minyak bumi.
Harus ada semacam revolusi energi meminjam istilah Green Peace melalui
dua langkah nyata: hemat energi (efisiensi pemakaian dan konservasi
sumber daya energi) dan diversifikasi.
Kemampuan masing-masing negara dalam mengamankan pasokan
energinya di masa depan ditentukan oleh beberapa faktor:
kekuatan ekonomi, tingkat penguasaan iptek (ilmu pengetahuan dan
teknologi), ketercukupan cadangan dan produksi energi di dalam negeri
untuk memenuhi kebutuhan sendiri, kemampuan lobi di tingkat
internasional dan sampai batas-batas tertentu kekuatan militer.
Secara global banyak negara yang telah mulai meninggalkan
ketergantungan kepada BBM, dengan melakukan diversifikasi energi.
Menurut Sunarsip,39 negara-negara maju, terutama Amerika Serikat (AS)
dan Eropa, masih merupakan pengonsumsi minyak per kapita tertinggi di
dunia. Namun demikian, sesungguhnya negara-negara maju tersebut
cenderung mengurangi konsumsi energinya yang berasal dari minyak. Data
dari Wood Mackenzei (2013) memperlihatkan bahwa ke depan (2025), AS
cenderung mempertahankan kebutuhan minyaknya (oil demand), bahkan
lebih rendah dari posisi saat ini, sekitar 19 juta bph (2012). Di sisi lain,
kebutuhan gas (gas demand) AS diperkirakan akan terus meningkat.
Di Brasil, negara dengan tingkat produksi minyak sekitar 2,68 juta
barel bph dengan konsumsinya sekitar 2,65 juta bph, memenuhi kebutuhan
energi domestiknya (khususnya untuk kendaraan bermotor), dengan
menggunakan biofuel, bukan bahan bakar minyak (BBM). Brasil adalah
negara dengan produksi biofuel terbesar di dunia. Sedangkan di Argentina39
39 Sunarsip, Tren Energi Global dan Pilihan Indonesia, Harian Republika, 29 April 2013