Page 9 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 9

Sila ketiga. Persatuan Indonesia, memberikan nilai dasar yang
sangat filosofi dan abstrak. yang dijrwai oleh sila pertama dan kedua,
serta menjrwai sila keempat dan kelima Persatuan bangsa dimaknai
Bung Kamo dengan “Intemasionalisme' yaitu “Indonesian love their
nation and all nation" yang menekankan pada kerjasama, koordinasi,
toleransi. saling sokong dan persatuan antar sesama {The
Resounding Voice of the Indonesian Revolution, Sukarno 17-08-
1963)

    Oleh karena itu bagi bangsa Indonesia yang sangat majemuk
dan heterogen, persatuan dan kesatuan bangsa tercenmin dari
tumbuhnya wawasan kebangsaan di setiap masyarakat Indonesia
umumnya dan khususnya pada generasi muda, nilai dasar dan
persatuan bangsa yang mempunyai makna wawasan kebangsaan
sebagai benkut:

     1) Menjaga persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik
         Indonesia

    2) Rela berkorban demi bangsa dan negara
    3) Cinta Tanah Air.
    4) Berbangga sebagai bagian dan Indonesia
    5) Memajukan pergaulan demi persatuan dan kesatuan bangsa

         yang ber-Bhinneka Tunggal Ika.
    Sila ketiga, Persatuan Indonesia mengandung makna bahwa
menempatkan persatuan, kesatuan serta kepentmgan bersama di
atas kepentmgan pnbadi dan golongan, sehingga menumbuhkan
kebanggaan, cinta tanah air, sanggup dan rela berkorban demi
kepentmgan bangsa dan negara Persatuan dan kesatuan bangsa
pada dasamya merupakan hubungan emosional antara warga
negara dengan bangsanya sehingga mampu menumbuhkan
sikap rela berkorban demi kejayaan bangsa dan negara atas dasar
Pancasila

                                            11
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14