Page 2 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 2
unsur memiliki dharmanya sendiri-sendiri; (3). Manusia akan
mengalami hidup duniawi dan akhirat; (4). Manusia merupakan
bagian dari masyarakat/bangsanya.
b. Monopluralistik adalah paham yang mengakui bahwa bangsa
Indonesia terdiri dari berbagai unsur beraneka ragam, seperti
suku, adat dan budaya, agama, namun semuanya terikat menjadi
satu-kesatuan.
c. Keselarasan adalah keadaan yang menggambarkan suasana
yang tertib, teratur, aman, damai, sehingga akan timbul
ketentraman lahir dan batin.
d. Keseimbangan dan keserasian adalah keadaan yang
menggambarkan terpadunya unsur-unsur yang terlibat dalam
hubungan dan kehidupan bersama.
Wawasan kebangsaan merupakan iiwa, cita-cita, atau falsafah
hidup yang tidak lahir dengan sendirinya. la sesungguhnya merupakan
hasil konstruksi dari realitas sosial dan politik. Wawasan kebangsaan
mengandung pula tuntutan suatu bangsa untuk mewujudkan jati diri,
Sena mengembangkan pernaku Sebagai bangsa yang meyakini nilai-
nilai budayanya, yang lahir dan tumbuh sebagai penjelmaan
kepribadiannya. Dalam hal ini Budaya bangsa adalah kebiasaan-
kebiasaan atau kebudayaan-kebudayaan yang dianggap sebagai dasar
untuk hidup bermasyarakat, berbangsa dan bemegara. Untuk
melestarikan nilai-nilai budaya bangsa, wawasan kebangsaan berperan
sebagai benteng dalam mempertahankan kultur bangsa di era
globalisasi. Tiga unsur Wawasan Kebangsaan yaitu Rasa
Kebangsaan, Paham Kebangsaan dan Semangat Kebangsaan.
a. Rasa kebangsaan adalah kesadaran berbangsa, yakni rasa
yang lahir secara alamiah karena adanya kebersamaan sosial
yang turnbun dan' keDuaayaan, sejaran, dan aspifasi perjuangan
masa lampau, serta kebersamaan dalam menghadapi tantangan
sejarah masa kini. Rasa Kebangsaan sebenarnya merupakan
sublimasi dari Sumpah Pemuda yang menyatukan tekad menjadi
58