Page 3 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 3

47

membunuhnya setelah dia membuat pernyataan : “Tidak ada Tuhan selain
Allah”? Kataku, Rasulullah(saw), dia melakukannya hanya sebagai tempat
berlindung. Rasul (saw) mengamati: Apakah Anda membunuhnya setelah
dia membuat pernyataan bahwa “Tidak ada Tuhan selain Allah”? Dia (saw)
terus mengulangi ini padaku sampai aku berharap aku tidak memeluk Islam
sebelum hari itu. 86

         Dari penjelasan di atas, jelaslah bahwa tidak berdasar apabila Al
Qaeda mendukung teroris secara sah dan diperbolehkan membunuh dalam
Jihad Islam. Mengenai kombatan musuh yang terlibat dalam perang
melawan Muslim, masih bisa diperdebatkan apakah mereka akan datang
ke Afghanistan tanpa Al Qaeda meluncurkan serangan 11 September atau
tidak. Mereka sendiri memulai tindakan yang menyebabkan runtuhnya
pemerintahan Taliban di Afghanistan, akan sulit untuk membenarkan
operasi mereka saat ini sebagai Jihad defensif. Bahkan jika kita menerima
titik pandang Al Qaeda tentang masalah ini, hanya sebagian kecil dari
serangan Al-Qaeda yang ditujukan terhadap kombatan ini di Afghanistan
atau Irak sementara sebagian besar target adalah Muslim atau non-Muslim
sipil.

         Akhirnya, kami menganalisis tindakan bom bunuh diri dalam konteks
ajaran Islam. Ada konsensus umum pada kegiatan bunuh diri adalah yang
benar-benar dilarang, karena hal ini juga dijelaskan oleh pepatah Nabi
(saw),"Dia yang melakukan bunuh diri dengan pencekikan harus terus
mencekik dirinya dalam Api Neraka (selamanya) dan dia yang melakukan
bunuh diri dengan menebasnya dirinya akan terus menusuk dirinya di
neraka.”87 Namun, ideologi Al-Qaeda mengklaim bahwa putusan tersebut
diatas hanya berlaku untuk mereka yang bunuh diri karena putus asa dan
bahwa siapapun yang membunuh dirinya untuk membunuh musuh-musuh
Islam adalah syahid. Untuk ini, mari kita analisa hadits berikut:

         Salama b. Akwa \RA) berkata: Pada hari pertempuran Khaibar,
saudara saya berjuang dalam pertarungan sengit di sisi Rasulullah (saw).
Pedangnya memantul dan membunuhnya. Para sahabat Rasulullah (saw)

86 Muslim op.cit. Book 1 : Hadith 177.
87 Bukhari op.cit. Book 2 : Volume 23 : Hadith 446.
   1   2   3   4   5   6   7   8