Page 15 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 15
merupakan wilayah konsentrasi operasi kapal-kapal perintis, karena masih
banyak wilayah pulau-pulau di sana yang tidak dilayari oleh kapal PT Pelni.
Sebaran pelabuhan di Indonesia pada dasarnya tidak merata,
khususnya untuk pelabuhan yang diusahakan dan wilayah Indonesia Timur
hanya sebagian dari total muatan yang ditangani oleh kawasan Indonesia
Barat dan Indonesia Timur dipresentasikan oleh PT Pelindo IV dengan
sebarannya di Indonesia Timur dari 2008 pelabuhan laut, 70 pelabuhan di
antaranya dikelola oleh PT. Pelabuhan Indonesia (PT Pelindo) I, II, III, dan
IV). Semua pelabuhan yang dikelola oleh PT Pelindo adalah pelabuhan yang
dinilai mempunyai nilai komersial yang besar. Sedangkan pemerintah sendiri
mengelola 534 pelabuhan umum, yang nilai komersialnya lebih rendah
dibandingkan pelabuhan yang dikelola oleh PT Pelindo. Adapun pelabuhan
khusus yang dioperasikan untuk kepentingan sendiri termasuk Dermaga
Untuk Kepentingan Sendiri (DUKS) berjumlah 1.414 pelabuhan.
Tabel 2. Penetapan Hierarki Pelabuhan Nasional Th 2011 --2--0-3--0-— ^
H SH SPW PI 2015 2020 2030
m rn m k 39** 49**
I
52** -f
240 262 262 3
Peiabuh 235 225 ; 223 •;|1
726 704 704 H
JSnS 1.240 ^ 1.240 1.240
**) termasuk 2(Dua) Pelabuhan Utama yang berfungsi sebgai Hub Internasional
(Bitung dan Kuala Tanjung), Ditjen Hubla Kemenhub 2011.
Disisi lain dengan berlakunya otonomi daerah, yang didasarkan pada
UU No. 22/1999 dan telah diganti oleh UU No. 32/2004 tentang Pemerintahan
Daerah, terjadi ketidakharmonisan pengaturan tentang pengelolaan
pelabuhan. Disatu pihak, Pemerintah Pusat berpegang kepada UU 21/1992
yang menegaskan bahwa urusan kepelabuhanan (yang merupakan bagian
dari sektor pelayaran) merupakan kewenangan dari Pemerintah Pusat.
41