Page 3 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 3
31
6. Mengurangi kemungkinan kesewenang-wenangan dari pemerintah
pusat;
7. Lebih memberikan kepuasan bagi daerah-daerah karena sifatnya lebih
langsung. Ini merupakan faktor psikologis.
Dengan memperhatikan berbagai pendapat para pakar di atas, maka
tidak ada alasan bagi sebuah pemerintahan di manapun untuk tidak
menempuh kebijaksanaan desentralisasi. Apabila proses desentralisasi dan
otonomi daerah ini dilengkapi dengan adanya sinergi antara pemerintah
pusat dan Pemda29, maka sempurnalah pilihan desentralisasi dan otonomi
daerah yang kita tempuh selama ini. Pengalaman di berbagai negara telah
memperlihatkan hal itu. Hanya sebuah Negara Kota seperti Singapura dan
Hongkong yang tidak sepenuhnya mengadopsi kebijaksanaan desentralisasi
sebagaimana yang dipahami oleh berbagai kalangan ilmu politik dan
pemerintahan.
29 Dadang Solihin (2012) “Strategi dan Optimalisasi Dukungan di Kantor DPD-RI Daerah",
Expert Meeting Peningkatan Kinerja DPD Rl Ritz Carlton Hotel-Jakarta, 16 Desember,
http://www.slideshare.net/Dadanq Solihin/strateai-dan-optimalisasi-dukunaan-di-kantor-
dpdri-daerah