Page 5 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 5
61
toleransi berkaitan dengan kepedulian antar warga yang
terikat oleh suatu norma.
7) Peningkatkan penguasaan dan pemanfaatan iptek
melalui penelitian, pengembangan, dan penerapannya secara
riil diharapkan dapat menunjukkan suatu keterkaitan dan
sinergitas antara kebutuhan, permasalahan dan relevansinya.
8) Semakin mantapnya jati diri bangsa sehingga timbul
krisis identitas bangsa sebagai dampak dari benturan nilai-
nilai kebangsaan dengan modernitas, akibatnya rasa
nasionalisme meningkat dan mempermudah terbentuknya
identitas nasional Indonesia secara utuh dan dinamis.
9) Peran media memberikan andil dan pengaruh terhadap
menurunnya rasa nasionalisme, unsur komersial dapat
diminimalisasi dan berorientasi pada semangat kemerdekaan
yang erat dari pesan kebangsaan.
10) Sarana prasarana litbang berpengaruh terhadap
produktivitas SDM dan efektivitas lembaga dalam
menghasilkan produk yang unggul dan kompetitif, kondisi
sarana prasarana litbang saat ini harus dikembalikan pada
status dan kondisi kelayakan dan update.
11) Budaya bangsa dapat mencerminkan nilai-nilai Iptek
yang mempunyai sifat penalaran obyektif, rasional, maju,
unggul dan mandiri. Pola pikir masyarakat harus berkembang
ke arah yang lebih suka mencipta daripada sekedar memakai,
lebih suka membuat daripada sekedar membeli, serta lebih
suka belajar dan berkreasi daripada sekedar menggunakan
teknologi yang ada.
12) Kultur dasar warga negara diharapkan menciptakan
semangat bela bangsa.
13) Pada peringatan hari-hari besar nasional, seperti
Sumpah Pemuda, tidak boleh dimaknai sebagai serermonial
dan keterpaksaan karena suatu tuntutan tapi rasa kesadaran