Page 7 - Perpustakaan Lemhannas RI

35

nasional perlu dioptimalkan guna meningkatkan daya saing bangsa
dalam rangka pembangunan nasional.

c. Belum Adanya Parameter Kualitas Kepemimpinan
Nasional. Belum adanya standarisasi kuallitas dan kompetensi
bagi kepemimpinan nasional akan berakibat tampilnya sosok
pemimpin yang tidak dapat dipertanggungjawabkan moralitas,
akuntabilitas, dan kemampuannya dalam memimpin bangsa.
Kepemimpinan nasional sangat dibutuhkan untuk membangun dan
membawa bangsa ini ke tingkat yang lebih baik dalam seluruh aspek
kehidupan berbangsa dan bernegara. Oleh karenanya, tidak ada
istilah uji coba bagi kepemimpinan nasional. Artinya, tampilnya
seorang pemimpin nasional akan membawa bangsa ini untuk
minimal 5 tahun ke depan. Agar tidak terjadi kesalahan memilih
pemimpin, maka perlu adanya standarisasi ukuran (parameter) bagi
kualitas, moralitas dan akuntabilitas calon pemimpin sebelum
diusulkan untuk menjadi kader pemimpin nasional. Dengan
demikian, tampilnya figur pemimpin paling tidak sudah didasari
dengan moral, ketaqwaan dan wawasan kebangsaan.

d. Rendahnya Moralitas dan Motivasi Bangsa. Moralitas
dan motivasi bangsa akan terbangun bersama-sama peran
kepemimpinan nasional, artinya peran kepemimpinan sangat
menentukan kualitas moral dan motivasi bangsa. Kepemimpinan
yang memiliki keteladanan yang baik akan lebih mampu
meningkatkan moral dan motivasi bangsa guna meningkatkan daya
saing bangsa dalam rangka pembangunan nasional. Namun
banyaknya pelanggaran hukum yang dilakukan oleh pemimpin saat
ini, telah mengecewakan hati rakyat, sehingga merusak moral dan
motivasi bangsa dan berdampak pada terhambatnya pembangunan
nasional.