Page 5 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 5

b. M em bangun Karakter Bangsa Melalui Pendidikan
        Deni Hardianto; impiementasi kurikulum dalam pembelajaran selama ini

berjalan dikotomi (terjadi pemisahan antara teori dan praksis. Apa yang
diajarkan di institusi pendidikan kadang bertentangan dengan realita
kehidupan) terjadinya diktomi ilmu dan pengetahuan inilah yang memunculkan
berbagai problematika dalam pendidikan. Pendidikan yang hanya dilaksanakan
untuk memenuhi tuntutan yang bersifat formal dan mengabaikan idealisme
yang mencerminkan proses-proses pemenuhan tugas-tugas kemanusian.
menurut hemat penulis menyebabkan pendidikan kita kehilangan roh
kebenaran.

        Reorientasi pendidikan perlu segera dilakukan yaitu dengan melakukan
tinjauan atas pelaksanan pendidikan dan pembelajaran selama ini, pendidikan
kita berjalan apa adanya dengan output seadanya. Sehinga dalam
pembelajaran tidak terjadi intemalisaisi ilmu dalam kehidupan sehari-
hari.Terjadinya parsialisasi ilmu pengetahuan telah mengakibatkan pendidikan
kurang bermakna, banyak energi dan waktu yang tebuang percuma tapi
kebermanfaatan dan kebermaknaan ilmu yang diajarkan tidak membehkan
dampak yang berarti. Terjadinya pemisahan apa yang diajarkan di sekolah
dengan realita kehidupan membuat pendidikan kita tidak memiliki karakter dan
terkesan paradoks.

        Untuk itu paradigma pendidikan tepadu perlu digalakkan yaitu dengan
memadukan antara teori dan praktek, antara teks dan konteks, selama ini
pendidikan kita berlangsung dikotomi antara teks dan konteks, antara teori dan
praktek. Pemisahan ini menyebabkan pemahaman menjadi parsial dan
tepisah-pisah dan pelajaran hanya di pahami sebatas formalitas saja. Sehingga
tidak ada pengaruh yang berarti ketika orang belajar tentang budi pekerti atau
belajar tentang Pancasila. Karena nilai yang diajarkan hanya sebatas normatif
saja. Pendidikan terpadu harus dibangun atas kesadaran dan pencarian
kebenaran ilmu pengetahuan.

        Pendidikan sudah harus mengajarkan epistimologi ilmu tentang pelajaran
yang diajarkan kepada siswa. Krisis kebenaran ilmu dan disfungsi ilmu tidak
terjadai, orang harusnya tahu kenapa di harus belajar pancasila dan cara
penerapannya, kenapa harus belajar biologi dan implementasinya. Pendidikan
harus menjadi proses konsientisasi (penyadaran) dan sebagai praktek

                                               21
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10