Page 12 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 12
26
batas-batas imajiner negara, sehingga batas-batas negara hanya tersisa batas
administrasi saja. Dengan kemajuan teknologi itu menjadikan ruang dan waktu
terasa lebih sempit, apa yang terjadi dibelahan bumi lain akan segera diketahui
oleh masyarakat belahan bumi lainnya oleh karena itu tatanan sosial, gagasan
dan suatu ide yang dimunculkan atau ditawarkan oleh bangsa lain kepada
orang-perorangan, kelompok atau bangsa akan menjadi pilihan, apakah akan
diikuti atau ditolak, apabila pilihannya diikuti maka terjadilah suatu kesepakatan
bersama dan menjadi pedoman dalam kehidupan bersama bangsa-bangsa
yang sepaham, namun demikian tawaran tersebut dapat juga ditolak apabila
dinilai tidak sesuai dengan kepentingan maupun budaya masyarakatnya.
Proses ini menggambarkan sebuah globalisasi yang saat ini mendunia.
Globalisasi telah menjadikan batas antar negara menjadi semu, karena
semuanya mudah dijangkau tanpa batas terutama bagi mereka yang ingin
mengetahui apa yang terjadi di suatu negara, tidak ada lagi kesulitan bagi
mereka yang ingin berkomunikasi dengan siapapun di seluruh dunia karena
saat ini sudah dengan mudahnya mereka memanfaatkan semua jaringan yang
ada, baik melaui internet, face book, twitter atau media lainnya. Sebagai salah
satu negara yang multi etnis dengan budaya yang majemuk dan juga sebagai
salah satu negara berkembang menjadikan bangsa Indonesia rentan terhadap
kemungkinan masuknya pengaruh negatif budaya asing akibat dari globalisasi.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, menjadikan bangsa Indonesia
harus lebih cermat dan lebih pandai dalam membaca setiap perubahan
lingkungan yang terjadi. Dihadapkan pada letak geografi Indonesia yang
berada di posisi silang yaitu diantara dua Benua dan dua Samudera di satu sisi
merupakan kebanggaan bangsa karena praktis memiliki nilai yang sangat
strategis karena menjadi jalur yang memiliki nilai ekonomi karena dilalui oleh
beberapa negara dalam aktifitas perekonomian. Namun disisi lain kondisi
tersebut praktis merupakan potensi terhadap kemungkinan timbulnya dampak
negatif yang dapat mempengaruhi Ketahanan Nasional bangsa yang
berdampak pada tata kehidupan masyarakat secara umum, khususnya di
bidang sosial budaya, karena dengan posisi silang itulah merupakan peluang
bagi negara lain untuk menjadikan Indonesia sebagai tempat persinggahan oleh

